PORTAL BENGKULU UTARA – Bupati Bengkulu Utara, Ir. Mi’an kembali menunjukkan keseriusannya dalam memimpin dan membangun BU. Hal ini terlihat dari tidak ingin terulang kembali pengalaman sebelumnya yang keteter menghadapi kegiatan pembangunan.
 |
| Bupati Bengkulu Utara, Ir. Mi’an |
Masih di awal tahun 2017, seluruh SKPD dan Camat di himbau agar segera menyelesaikan pekerjaan, jangan sampai ada pekerjaan rumah (PR) yang menghambat pembangunan untuk masyarakat BU. Hal ini ditegaskan Mi’an saat memimpin pertemuan dengan seluruh camat se Kabupaten BU.
Diketahui, evaluasi ini dihadiri oleh seluruh Camat se Kabupaten BU, yang bertempat diruang pola BPKAD Kabupaten BU, dengan dihadiri oleh pihak BPKAD dan pihak DPMPD Kabupaten BU.
” Saya harap, semua PNS yang diberi amanah dapat menyelesaikan pekerjaannya yang sudah direncanakan sebelumnya. Saya tidak mau mendengar adanya keluhan, dan pekerjaan tidak selesai,” ungkap Mi’an yang memimpin langsung evaluasi tersebut.
Sejauh ini lanjut Mi’an, evaluasi ini merupakan lanjutan paparan penyerapan anggaran pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru dibentuk diawal tahun 2017. Ia berharap, memasuki pertengahan bulan Februari ini, mulai dari tingkat Dinas, tingkat Kecamatan hingga tingkat Desa untuk mengejar kinerja dengan melakukan penyerapan anggaran sesuai dengan jadwal. ” Mulai sekarang tolong dikejar pekerjaan sesuai dengan jadwal,” imbuhnya.
Lebih jauh Mi’an menegaskan, terkhusus untuk Camat. Mi’an menekankan untuk senantiasa memberikan pembinaan dan kerjasama antara Pemerintah Desa, DPMPD dan DPKAD BU, dalam serapan dana desa agar dapat tepat waktu, tepat mutu dan tidak bermasalah.
Untuk pembuatan laporan pertanggungjawaban disetiap desa, dapat diselesaikan dengan baik sehingga penyerapan anggaran dana desa diseluruh wilayah diawal bulan Maret dapat dikerjakan.
” Saya tidak ingin ada istilah kejar tayang di akhr tahun, kalau ada kedala segera dikomunikasikan agar tidak terkendala,” tandasnya.
Utamakan Kualitas
Pembangunan infrasruktur di BU saat ini, kata Mi’an, haruslah benar-benar mengutamakan kualitas. Berdasarkan pantauannya di lapangan,banyak pembangunan jalan di wilayah BU rentan mengalami kerusakan. Kalaupun diperbaiki hanya sebatas tambal sulam saja, dan kualitasnya pun tidak sesuai sehingga dalam waktu singkat jalan yang baru diperbaiki kembali rusak.
Saat ini diketahui untuk pembangunan jalan hotmix di Ketahun – Batik Nau, Pinang Raya, dan jantung Kota Argamakmur, Purwodadi, sudah tidak lagi berlobang. Kemudian paket-paket proyek untuk pembangunan jalan lainnya di wilayah Kabupaten BU juga terus berlanjut. Bahkan beberapa kementerian menyatakan siap mendukung pembangunan infrastruktur di BU. “Terkait dengan pembangunan infastruktur jalan, bahkan tim dari Dirjen PU mengecek langsung kondisi jalan di BU,” jelas Mian.
Menurut Mian, respon pihak kementerian sangat positif melakukan pembangunan untuk masyarakat Kabupaten BU.” Saya sudah bertemu langsung tiga menteri dan memaparkan semuanya. Responnya sangat positif, bahkan tim dari kementerian turun melihat langsung kondisi di BU. Ini tandanya pihak kementerian sangat serius membantu masyarakat BU,” pungkasnya. (Firdaus/prw)
