PEWARTA: FIRDAUS BENGKULU UTARA
 |
| Foto: Ilustrasi prtalbengkulu.com |
PORTAL – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kabupaten Bengkulu Utara, sudah menyatakan menyerah dalam melakukan pembinaan terhadap 20 UKM yang sudah dinilai kolaps alias bangkrut. Pasalnya dari 61 UKM yang dinilai tidak sehat, 41 UKM masih dapat dibina dan dikembangkan,
Tercatat, jumlah UKM di Kabupaten BU sebanyak 234 unit, sementara yang masih aktif dan belum tentu sehat semuanya ada 173 unit.
“Koperasi itu merupakan organisasi bisnis yang dimiliki dan dijalankan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama, berlandaskan kegiatan dan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat, sayangnya saat ini banyak koperasi yang sudah tidak sehat, bahkan ada juga yang benar-benar kolaps dan tidak bisa lagi dibina,” kata Burman, Senin (10/04).
Kondisi seperti itu kata Burman, merupakan tugasnya guna menciptakan koperasi sehat, dengan melakukan pengontrolan secara rutin dan pembinaan secara berkala dan optimal.
Kolapsnya 20 UKM, menurut dia sudah tidak ada lagi engurusnya, sehingga tidak ada lagi yang menjalankan roda organmisas Tahun 2017 ini, pihaknya akan terus melakukan pelatihan guna menciptakan koperasi yang sehat
Untuk mendapatkan kucuran bantuan, kata burman, setiap pengurus wajib memiliki sertifikat pengurus koperasi. Untuk itu, tahun 2017 ini akan memberikan pelatihan penuh kepada pengurus yang aktif agar program pemerintah kita dapatkan dan bermanfaat bagi masyarakat.
” Kami akan berusaha terus memberikan pelatihan kepada pengurus UKM di BU agar dapat menjalankan pengelolaan keuangan secara sehat, terlebih lagi bantuan yang akan dikucurkan dari pusat untuk kredit lunak yang sasarannya UKM, saat ini sangatlah ketat, dimana ,” demikian Burman.
Editor: Junaidi
