Pemkab BS Luncurkan Program Tanam Jagung, Begini Respon Petani

PEWARTA : PURNAMA DEWI 
 SELASA 03 OKTOBER 2017 


PORTAL BENGKULU SELATAN – Program tanam jagung yang diluncurkan oleh Pemerintah kabupaten Bengkulu Selatan (BS) masih butuh waktu untuk penerapannya. Sebab, sebagian petani setempat mengaku lahan yang mereka miliki rata-rata sudah dijadikan kebun sawit atau sawah.
Bupati BS Dirwan Mahmud SH pada pertemuan dengan Kepala Desa menegaskan, untuk membangun daerah itu semuanya harus ikut berperan dan bertanggung jawab. Diminta kepada seluruh Kades melaksanakan program tanam jagung dengan memanfaatkan lahan yang ada di desanya masing-masing.
” Kita semua bertanggung jawab dalam pembangunan daerah ini, sesuai dengan tugas serta peranan kita masing-masing. Jadi bukan hanya tanggung jawab kelompok, desa atau kecamatan saja,” kata Bupati dalam penyampaiannya, Selasa (03/09).
Dengan berhasilnya program tanam jagung ini kata Bupati, pihak desa juga dapat membantu warga miskin di desanya.
Sementara itu, Kades Babatan Ulu, Suryanto didampingi Kades Suka Bandung Diharman mengaku sangat mendukung program tanam jagung ini. Sejauh ini kata Diharman persentase petani yang menanam jagung sangat kecil.
” Banyak lahan sudah ditanami sawit atau dijadikan sawah, untuk yang menanam jagung sedikit sekali hanya sekitar 2,5 persen,” ungkap Diharman.

Editor : Uj
banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *