Disebut Tilep Dana Sertifikasi Guru PAUD, Kabid PAUDNI Mukomuko Mengaku Tidak Punya Beban

PEWARTA : RISMAIDI
KAMIS 11 JANUARI 2018 



PORTAL MUKOMUKO – Merasa dirinya tidak melakukan penilepan terhadap dana sertifikasi guru PAUD sebagaimana ditudingkan, Kabid PUDNI Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mukomuko Darsono mengaku enjoy dan tidak punya beban.


Namun ia membantah bila disebut melakukan penilepan dana sertifikasi, sebab dia merasa tidak melakukan hal itu. Dia beranggapan ada pihak yang krang senang terhadap dia dan Desi Susanti maka mencuat tudingan tersebut.

” Barangkali ada pihak yang kurang senang dengan kami. Saya merasa tidak punya beban, soal pemberitaan itu. Malahan saya enjoy setelah membacanya, karena kami tidak melakukan perbuatan semacam itu,” kata Darsono, diiyakan oleh Kasi PMPKP Desi Susanti, disaksikan Plt Kadis Dikbud Suranto, SPd.Sd.

Alasan Darsono, bagaimana mungkin bisa menilep, sedangkan dia tidak bersentuhan langsung dengan pencairan dana sertifikasi tersebut.

“Bagaimana kami bisa menilep dana itu, sedangkan kami tidak sama sekali bersentuhan langsung dengan yang namanya dana sertifikasi tersebut. Cara pencairannya, para guru – guru PAUD itu sendiri yang menerima secara langsung melalui rekening masing-masing,” bantah dia.

Soal perekaman data para guru-guru PAUD, Darsono mengakui memang berada di bidang PAUDNI. Untuk meyakinkan, Darsono meminta kepada staf umum dan kepegawaian di Disdikbud, Muhammad Rizani untuk menjelaskan.

Dijelaskan Muhammad Rizani, dana sertifikasi itu diterima oleh para guru langsung melalui rekening masing-masing.

” Sebelum diterima seluruh guru PAUD yang mendapatkan dana sertifikasi itu, ada pemotongan pajak sebesar 15 persen. Dan penerimaan dana itu, sekali dalam tiga bulan, ” ungkap Muhammad Rizani.


Editor : Uj


Baca juga : Takut Dipecat, Guru PAUD Tidak Berani Ungkap Dana Sertifikasinya Ditilep

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *