PT KSM Luluhlantakan Jalan Usaha Tani, Gerbang Perusahaan Diblokade Warga

PEWARTA : RISMAIDI 
RABU 13 FEBRUARI 2018 



PORTAL MUKOMUKO – Rusaknya jalan usaha tani (JUT) di Desa Tanjung Alai kecamatan Lubuk Pinang Kabupaten Mukomuko, yang disebabkan oleh aktifitas alat berat perusahaan pabrik minyak mentah PT Karya Sawitinda Mas (KSM), membuat kekesalan warga tak terbendung.

Luapan kekesalan warga berujung kepada aksi pemblokiran jalan masuk ke perusahaan itu. Didepan pintu gerbang ditutup oleh warga menggunakan tumpukan pasir dan batu kali. Akibatnya pasokan TBS ke perusahaan tersebut menjadi terhenti.

“Kemungkinan mereka tidak tahu, bahwa jalan usaha tani (JUT) yang diluluh-lantakkan tersebut adalah akses warga menuju ke perkebunan mereka. Lantaran manager dan asisten pabrik tersebut orang baru. Panjangnya jalan yang hancur disebabkan alat berat sekitar 50 meter,” kata Ketua Karang Taruna Tanjung Alai, Hendi Yulisno, Senin (12/2).

Semula, kata Hendi, pihak perusahaan tidak mau bertanggung jawab atas akibat yang ditimbulkan oleh perbuatannya. Setelah pihak desa memblokir pintu gerbang masuk ke perusahaan dan didatangi oleh Camat Lubuk Pinang, perusahaan bersedia menemui masarakat dan berjanji memperbaikinya.

“Dalam pertemuan di balai desa, pihak perusahaan bersama Camat dengan warga wasarakat menemui kesepakatan, PT KSM bersedia memperbaiki dan melakukan pengoralan JUT yang dirusaknya itu. Disamping itu pihak perusahaan juga meminta maaf, tentunya kita menerima wujud pertanggungjawaban itu,” terang Hendi.

Camat Lubuk Pinang, Iktikar SPd, usai pertemuan mengatakan, dengan dicapainya kesepakatan, maka pihak perusahaan berjanji melakukan pengoralan jalan sepanjang 1500 meter dan itu dituangkan di dalam surat pernyataan bermeterai 6 ribu.

“Pihak perusahaan berjanji akan melakukan pengoralan JUT yang rusak sepanjang 1,5 kilometer. Kesepakatan dibuat tertulis, yang ditandatangani oleh kedua belah pihak diatas materai Rp 6.000,” tutup Camat.


Editor : Uj

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *