Jelang Tes CPNS, FHK2 Minta Pemkab Perjuangkan Nasib Honorer K2

Ist: Para Honorer K2 menuntut pemerintah untuk memperjuangkan nasibnya dan segera mengangkat statusnya menjadi PNS.

PEWARTA : DIA

SENIN 20 AGUSTUS 2018

PORTAL MUKOMUKO – Forum Honorer Kategori 2 (FHK2) Kabupaten Mukomuko mendesak Pemkab Mukomuko memperjuangkan nasib para honorer K2 yang bertugas di seluruh wilayah se Kabupaten Mukomuko. Pemkab wajib mengangkat seluruh honorer K2 menjadi PNS. Pasalnya, selama ini nasib para honorer K2 tidak ada kejelasan dan Pemkab Mukomuko dinilai tidak peduli. Sementara, banyak honorer K2 yang telah mengabdikan dirinya sejak Kabupaten Mukomuko dimekarkan dari Kabupaten Bengkulu Utara sampai saat ini yang telah memasuki akhir 2018. FHK2 meminta Pemkab Mukomuko untuk mengambil tindakan, terlebih saat ini pemkab tengah mempersiapkan rencana tes CPNS 2018. Pemkab wajib memprioritaskan dan memperjuangkan nasib honorer K2.

”Kami butuh kejelasan soal nasib kami selaku honorer K2. Selama ini kita terus berjuang, bahkan sampai ke Jakarta. Namun, dari pemkab sendiri tidak ada niatan untuk memperjuangkan nasib kami. Apalagi informasi yang kami dapat, pemkab akan melaksanakan tes CPNS. Jadi bagaimana dengan nasib kami yang telah lama mengabdi. Pemkab harus memperjuangkan dan wajib mengangkat kami menjadi PNS,” ungkap Agus Salim, anggota FHK2 Kabupaten Mukomuko.

Terkait rencana tes CPNS yang membatasi usia sekitar 35 tahun, Agus sangat menyayangkan. Karena menurutnya, banyak honorer K2 yang berusia diatas 35 tahun. Jika hal itu diberlakukan, maka banyak honorer K2 yang tidak dapat mengikuti tes. Dengan demikian, pihaknya menuntut Pemkab Mukomuko agar profesional dan memperjuangkan nasib para honorer K2.

”Informasinya seluruh honorer K2 harus ikut tes CPNS. Sedangkan banyak yang usianya diatas 35 tahun. Secara otomatis tidak dapat mengikuti tes. Kami minta pemkab untuk adil dan memperjuangkan nasib kami. Kami sudah mengabdi bertahun-tahun kepada daerah, apakah tidak ada balas budinya sebagai ucapan terima kasih. Kita menuntut pemkab untuk profesional dan memikirkan nasib honorer K2 Kabupaten Mukomuko,” tandasnya.

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *