PEWARTA : RUDHY M FADHEL
PORTAL LEBONG – Pada Jumat (28/8) malam, warga Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Lebong Utara sontak dan mendadak heboh dengan adanya peristiwa pertumpahan darah dan jatuhnya korban jiwa. Adalah Alit (32), warga Gang Harapan Kelurahan Kampung Jawa yang diduga tewas didalam perjalanan menuju Rumah Sakit Rujukan Curup, Rejang Lebong. Alit dikabarkan mengalami luka berat dibeberapa bagian tubuhnya usai dibacok seseorang.
Informasi yang berkembang di masyarakat, bahwa sebelum kejadian lebih kurang jam 19.50 WIB, korban ditelpon seseorang dan bertemu di daerah perkuburan antara Kelurahan Muara Aman dan Kampung Jawa. Di lokasi inilah peristiwa berdarah tersebut terjadi. Korban diduga terlibat perkelahian, dan belum diketahui secara pasti motif perkelahian tersebut. Iformasinya sebelumnya korban terlibat adu mulut dengan seseorang di tempat hiburan malam.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka bacok dibagian leher kiri dan perut bagian kanan hingga usus korban terburai keluar.
Dikomfirmasi awak media kapolsek Lebong utara IPTU Danie Pamungkas membenarkan peristiwa itu .
“Kita sedang melakukan penyelidikan,” ungkap Kapolres Lebong, AKBP. Ichsan Nur, S.IK melalui Kapolsek Lebong Utara, Iptu. Danie Pamungkas Setyawan.
PELAKU DITANGKAP
Selang sekitar 3 jam, jajaran Polres Lebong berhasil mengamankan terduga pelaku pembacokan terhadap warga Kampung Jawa. Pelaku berinisial RP (41), warga Nangai Tayau, Kecamatan Amen yang saat ini masih dalam pemeriksaan di Mapolres Lebong.
Informasih terhimpun, kronologi kejadian bermula sekitar pukul 20.15 WIB, saksi bernama Supriadi bersama korban berangkat dari rumah saudara Marno, hendak menuju ke rumah tersangka RP bertujuan ingin mendamaikan permasalahan keributan saudara Marno dengan adek tersangka.
Namun, setibanya di depan TPU Kelurahan Kampung Jawa pada Pukul 20.30 WIB, pelaku melihat korban dan saksi lewat dan langsung mengejar. Kemudian pelaku langsung menebas menggunakan parang, korban Alit melompat dari motor dan berlari ke arah kuburan begitu juga pelaku langsung mengejar korban. Ketika korban terjatuh, langsung di bacok oleh pelaku dengan menggunakan parang.