PEWARTA : YADI
PORTAL MUKOMUKO – Guna meningkatkan hasil tangkapan para nelayan, sudah barang tentu alat tangkap yang digunakan mesti cukup dan memadai. Kelengkapan alat tangkap diyakini dapat meningkatkan hasil tangkapan untuk memenuhi kebutuhan ikan. Selain itu, pengolahan ikan dan budidaya ikan juga akan terus ditingkatkan.
Mengenai hal itu, Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko di tahun 2025 ini mendapat kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) yang mencapai miliaran rupiah. Dinas Perikanan menerima DAK untuk bidang perikanan pada 2025 sekitar Rp7 miliar atau meningkat dibandingkan tahun 2024 yang sebesar Rp4,9 miliar. Dinas juga memperoleh DAK tematik Kawasan Sentra Produksi Pangan (KSPP) pada 2025.
DAK KSPP untuk Dinas Perikanan Mukomuko sebesar Rp7 miliar pada 2025 tersebut rencananya akan digunakan untuk berbagai kegiatan fisik di tiga bidang yaitu pengolahan ikan, budi daya ikan air tawar dan perikanan tangkap. Namun, berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 29 Tahun 2025, DAK KSPP di Dinas Perikanan Mukomuko mengalami efisiensi anggaran dan masih menunggu keputusan lebih lanjut untuk realisasinya.
”Memang ada kucuran dana dari pusai melalui anggaran DAK. Namun, masih menunggu keputusan lebih lanjut dari pusat karena adanya efisiensi. Rencana awal, anggaran yang diturunkan untuk kegiatan pengolahan ikan, budidaya dan kegiatan perikanan tangkap lainnya,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Apriyanto.
Ditambahkan Eddy, selain DAK, pihaknya juga menerima sokongan dana yang bersumber dari pokok pikiran dewan. Nilai dana yang disiapkan mencapai Rp 1,3 miliar.
”Ada juga dana pokor yang jumlahnya sekitar Rp 1,3 miliar dan masih ada. Meski demikian, kami masih menunggu petunjuk pimpinan untuk psoses pemanfaatannya,” tutup Eddy.(adv)
