PEWARTA : FAUZI
RABU 1 MEI 2019
PORTAL KEPAHIANG – Salah satu desa di Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Kepahiang yaitu Desa Pekalongan, mempunyai cara yang unik untuk mengumpulkan bantuan yang rencananya akan diserahkan kepada para korban bencana banjir dan longsor di Provinsi Bengkulu, khususnya di Kabupaten Kepahiang. Pemerintah desa bersama sejumlah pihak mulai dari Karang Taruna dan Remaja Islam Masjid (Risma) Al Muttaqin melakukan penggalangan dana dengan mengangkat kearifan lokal berupa hiburan kuda kepang dari Tim Kuda Kepang Sri Turonggo.
Hal ini disampaikan ini disampaikan, Kades Pekalongan, Edi Santoso pada Rabu (1/5).
“Hal ini kita lakukan sebagai bentuk sumbangsih kami dari warga untuk membantu meringankan beban para korban bencana banjir maupun tanah longsor yang terjadi beberapa waktu lalu. Untuk menarik simpati para donatur baik yang melewati jalan lintas Curup-Lubuk Linggau, maupun sumbangan dari warga desa,” ujar kades.
Lebih lanjut, Edi Santoso mengatakan.
“Kegiatan ini kita melibatkan para pemuda pemudi yang tergabung di dalam Karang Karuna, pengurus Risma Al-Muttaqin dan Tim Kesenian Kuda Kepang Sri Turonggo Budoyo Desa Pekalongan. Setelah bantuan terkumpul kita akan inventarisasi, berapa dana yang terkumpul dalam bentuk uang, maupun bantuan lainnya. Dan untuk pendistribusian bantuan ini akan segera kita lakukan dengan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak BPBD Kabupaten Kepahiang. Supaya nantinya bantuan yang kita salurkan tepat pada penerima maupun lokasinya,” sampai Kades Pekalongan.