PORTAL BENGKULU UTARA – Ruas jalan lintas barat (Jalinbar) Sumatra, tepatnya di jalur kawasan PT Perkebunan Nusantara VII (PTPN), di Desa Paninjau, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara terjadi ambles disisi kiri kanan badan jalan. Selain sangat mebahayakan kondisi ini membuat arus lalulintas pengendara dari dua arah, baik dari arah Mukomuko ke Bengkulu atau sebaliknya, harus ekstra hati-hati, karena permukaan jalan yang dapat dilintasi sangat sempit.
Camat Pinang Raya, Bengkulu Utara, Nasri, S.Pd melalui sambungan telepon pada Selasa siang membenarkan telah terjadi ambles badan jalan tersebut. Dia menghimbau kepada segenap pengguna jalan agar ekstra hati-hati dan bila kondisi tidak memungkinkan disarankan oleh dia supaya memilih jalan alternatif lain.
“Kondisinya sangat berbahaya, apalagi jika dilintasi kendaraan dengan muatan berat. Kita sarankan agar kendaraan besar sebaiknya memilih jalan alternatif lain,” kata Camat via sambungan telepon, selasa.
Kondisi tersebut, kata camat, telah dilaporkan kepada Bupati Bengkulu Utara, dan ia pun pada siang selasa bersama sejumlah camat yang wilayahnya terdampak banjir mengikuti rapat bersama bupati, dan pihak terkait.
Hal senada disampaikan salah satu sopir travel asal Mukomuko, Kris dan Ardi. Menurutnya, saat melintas di jalan tersebut mesti berhati-hati lantaran badan jalan amblas dan hanya bisa dilintasi 1 kendaraan. Selain itu, banyak juga kendaraan lain yang memilih untuk lewat jalur Urai.
