PORTAL MUKOMUKO – Keberadaan jalan dan jembatan dalam kondisi baik sangat diharapkan oleh masyarakat dalam meningkatkan kelancaran beraktifitas. Di sejumlah wilayah dalam Kabupaten Mukomuko sendiri jalan dan jembatan masih banyak yang kondisinya masih sangat memprihatinkan. Bahkan, di Kecamatan Air Dikit salah satu jembatannya telah memakan korban. Dimana, 1 unit mobil pengakut TBS tenjun ke sungai karena jembatan gantung yang dilaluinya putus. Belum lagi kondisi jembatan di sejumlah wilayah kecamatan lainnya yang juga harus segera ditangani.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko tak tanggal diam untuk mengatasi dan memperjuangkan hal itu. Bupati Mukomuko, H Sapuan didampingi Kepala Dinas PUPR, Ruri Irwandi dan Kepala Bapelitbang Kabupaten Mukomuko, Gianto melaksanakan rapat koordinasi pembangunan jalan dan jembatan dengan Deputi I Kantor Staf Presiden ( KSP), di Kantor Kedeputian KSP Jakarta, (15/03). Dalam rakor, Pemkab Mukomuko memberikan tayangan video kondisi jalan dan jembatan di beberapa titik yang membutuhkan penanganan sesegera mungkin.
Hadir dalam rakor secara virtual, Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Mukomuko, Yandarayat Priendiana, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Mukomuko, Bustari Maler dan Kabag Perencanaan Pelaksanaan Pembangunan dan Analisa Data Setdakab Mukomuko, Sirat Purnama.
“Kita membutuhkan bantuan pemerintah pusat untuk pembangunan jalan dan jembatan. Jalan yang kami usulkan merupakan jalan kabupaten yang terkoneksi dengan jalan provinsi dan nasional yang kondisinya sangat memprihatinkan,” ungkap Bupati Mukomuko, Sapuan.
“Pemerintah pusat diharapkan ikut membantu masyarakat kami agar kesejahteraan bisa tercapai. Karena keberadaan jalan dan jembatan yang baik dapat menunjang kelancaran aktifitas masyarakat. Saat ini ada 4 jembatan yang sangat dibutuhkan sesegera mungkin, karena sudah ada kejadian mobil yang jatuh ke sungai akibat jembatan rusak berat,” imbuhnya.(adv)