Untuk memberikan rasa nyaman dan mengantisipasi terjadi robohnya bangunan tersebut pemerintah provinsi Bengkulu menganggarkan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 140 Juta untuk merehabilitasi, dikerjakan secara swakelola oleh sekolah tersebut.
” Kepala SMAN 08 Kaur, Haryanto MTPd beserta dewan guru, sepakat gedung tersebut tidak difungsikan sebagai ruang Belajar mengajar,” tutur Mulyadi.
Editor : Uj