Hubungan Arus Pendek Listrik, Rumah Bedeng 3 Pintu Ludes Terbakar

PEWARTA : FERDI

KAMIS 17 JANUARI 2019

PORTAL BENGKULU TENGAH – Peristiwa kebakaran hebat terjadi di Desa Pekik Nyaring, Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) pada Rabu (16/1) sekitar pukul 15.15 WIB. Bedengan tiga pintu milik Sukamdi harus ludes terbakar. Bahkan, selaku penghuni rumah diantaranya Nurzaini, honorer Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Sukron Jamil, seorang nelayan dan Eli Khaidir sedang bekerja menerima sumbangan di masjid. Dugaan sementara, api yang berasal adanya hubungan arus pendek listrik di bedengan tersebut. Akibat kejadian tersebut, kerugian ditafsir ratusan juta rupiah.

Data berhasil dihimpun, api mulai membakar rumah sekitar pukul 15.15 WIB. Pertama kali api terlihat oleh Jumiten yang merupakan istri dari Sukamdi yang saat itu memasak di dapur. Seketika, dirinya langsung mengabari warga lainnya. Kemudian warga langsung mencoba memadamkan api secara manual. Sementara sebagian warga lainnya mendobrak pintu bedengan guna mengeluarkan sepeda motor yang terparkir di dalamnya.

Upaya pemadaman terus dilakukan, namun percikan api secara bertahap langsung melahap genteng, dinding rumah hingga isi rumah. Terutama perabotan rumah tangga yang mudah terbakar. Tak berlangsung lama, mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian untuk membantu memadamkan api. Akhirnya pada pukul 16.30 WIB api berhasil dipadamkan. Beruntung, pada saat kejadian para penghuni rumah sedang tidak berada di rumah.

Pjs Kades Pekik Nyaring, Yuniartati membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapatkan informasi dari warga, pihaknya bersama dengan sekelompok warga lainnya langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman api.

”Seisi rumah bedengan tersebut sudah ludes dilalap api. Kecuali motor yang berhasil dikeluarkan warga sebelum api benar-benar besar,” kata Yuniarti.

Sementara itu, Kapolres Bengkulu Utara, AKBP. Ariefaldi Warganegara, SH, S.Ik, MM melalui Kapolsek Pondok Kelapa, Iptu. Budimansyah, S.Sos mengatakan kerugian yang ditafsir atas kejadian tersebut belum bisa diperkirakan, mengingat pemilik rumah masih dalam keadaan shock.

”Tidak ada korban jiwa. Untuk saat ini, korban terpaksa menginap di rumah tetangga atau saudaranya yang lain,” demikian kapolsek.
banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *