PEWARTA : RUDHY M FADHEL
SELASA 2 APRIL 2019
PORTAL LEBONG – Hari pertama Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sekabupaten Lebong sempat terjeda sejenak akibat Listrik mati. namun semuannya bisa diatasi karena perlengkapan di seluruh SMA yang mengelar disediakan Jenset. Hal tersebut dikatakan Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Iwan Saputra, M.Pd saat dikonfirmasi.
“Ya kurang lebih sekitar stengah jam matinya pak. Dengar info ada warga yang kesetrum arus listrik di Desa Tik Jeniak,” kata Iwan.
Selain itu, Iwan menjelaskan dari 636 DNT yang mengikuti UNBK ada satu satu siswa yang sudah pasti tidak lulus dikarenakan ada siswa yang meninggal dunia beberapa bulan yang lalu.
“Seharusnya ada 636 yang ikut namun ada satu siswa yang meninggal maka yang mengikuti hari pertama 635,” jelas Iwan.
Dilain sisi iwan berharap dari pihak PLN agar tidak mematikan listri pada tanggal 1, 2, 4 dan 8 April. Sehingga pelaksanaan UNBK bisa sukses dengan dukungan penuh dari semua pihak.