PEWARTA : YADI
PORTAL MUKOMUKO – Pemkab Mukomuko berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur pertanian di seluruh wilayahnya. Meski bertahap, pembangunan tersebut menjadi program prioritas demi keberlangsungan peningkatan produksi pertanian kedepan. Mengenai hal itu, Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko turut memperjuangkan dagar pembangunan infrastruktur pertanian dapat dilaksanakan dan menjadi prioritas utama. Bahkan, pihak dinas juga beberapa waktu lalu telah mengikuti kegiatan Sosialisasi Tingkat Balai Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang digelar oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatra VII Bengkulu.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, Ir. Apriansyah, ST, MT, melalui Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Bambang Farianto mengatakan, sosialisasi ini menjadi langkah awal untuk menjembatani kebutuhan petani akan sistem irigasi yang efektif dengan kebijakan pemerintah pusat yang mendukung pembangunan berbasis swakelola.
Menurutnya, berbeda dari program infrastruktur konvensional, diman P3-TGAI mengedepankan peran serta langsung petani yang tergabung dalam Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Gabungan P3A (GP3A) dan Induk P3A (IP3A).
“Nantinya rogram ini tidak menggunakan pola kontraktual, melainkan dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok tani. Diharapkan nantinya bisa lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan,” kata Bambang Farianto.
Ditambahkan Bambang Farianto, program tersebut nantinya wajib terakomodir dan dapat dilaksanakan dengan baik. Diharapkan melalui sinergi antar pihak, program P3-TGAI mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani.
“Kabupaten Mukomuko sendiri memiliki potensi lahan pertanian yang luas, namun masih menghadapi tantangan dalam hal ketersediaan dan pengelolaan jaringan irigasi yang optimal. Kehadiran program P3-TGAI dinilai menjadi salah satu solusi yang sangat relevan untuk menjawab persoalan tersebut kedepannya,” tutup Bambang Farianto.(adv)
