PEWARTA : YADI
PORTAL MUKOMUKO – Keberadaan Koperasi Merah Putih baik di tingkat desa maupun kelurahan yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu diyakini dapat memperkuat ekonomi masyarakat. Pembentukan koperasi di tingkat desa dan kelurahan merupakan langkah progresif dalam memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat lokal juga dinilai menjadi bagian penting dari pembangunan berkelanjutan berbasis komunitas. Koperasi yang lahir dari inisiatif masyarakat desa seperti Desa Merah Putih menunjukkan bahwa kesadaran kolektif untuk menciptakan kemandirian ekonomi telah tumbuh dengan kuat. Ini bukan hanya sekedar organisasi ekonomi, melainkan sebuah gerakan sosial yang mencerminkan semangat gotong royong, solidaritas dan kerja sama.
“Saya sangat mengapresiasi terbentuknya Koperasi Merah Putih baik itu di desa maupun kelurahan. Ini adalah wujud nyata dari kesadaran masyarakat untuk tidak hanya bergantung pada bantuan pemerintah, tapi juga berani berdiri di atas kaki sendiri membangun kekuatan ekonomi lokal. Melalui koperasi, berbagai sektor ekonomi seperti pertanian, peternakan, perdagangan, hingga sektor jasa dapat dikelola dengan pendekatan kolektif yang lebih efisien dan merata. Selama ini potensi yang ada belum dimanfaatkan secara maksimal. Koperasi hadir sebagai solusi untuk mengorganisir kekuatan ekonomi desa agar lebih terarah dan terukur,” ungkap Waka II DPRD Mukomuko, Damsir.
Damsir menambahkan, bahwa tata kelola koperasi yang transparan dan profesional mesti dilaksanakan. Menurutnya, keberhasilan koperasi bukan hanya diukur dari banyaknya anggota atau besarnya aset, melainkan dari bagaimana koperasi mampu memberikan dampak positif langsung terhadap kesejahteraan anggotanya dan masyarakat sekitar.
”Kami di DPRD sangat terbuka untuk mendukung gerakan koperasi. Baik melalui kebijakan, regulasi, maupun alokasi anggaran pendampingan. Selama koperasi dikelola dengan benar dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat, sudah seharusnya kita kawal dan dorong bersama,” tutup Damsir.(adv)
