PEWARTA : ADITYA
PORTAL KAUR – Pada Kamis (16/4), Tim Gugus Covid-19 Kabupaten Kaur telah menginformasikan secara resmi tentang dugaan warga Kaur yang terpapar Covid-19 (Corona Virus Desease), rilis resmi ini dilaksanakan di Gedung Dinas Kominfotik Kabupaten Kaur.
Hasil rilis resmi dari Tim Gugus Covid-19, Sekda Kaur, H. Nandar Munadi, M.Si, Mengatakan bahwa benar tadi sudah dilakukan uji Rapid Test, yang dilakukan oleh Tim Medis RSUD Kaur.
“Tadi memang benar sudah kita lakukan Rapid Test terhadap salah satu warga di Kaur Selatan. Hasilnya positif dan warga ini sudah dibawa tim medis RSUD Kaur ke RSUD Hasanuddin Damrah Manna untuk diisolasi dan dilakukan pengobatan intensif,” kata Sekda Kaur.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kaur, Azuar, S.Sos, bahwa riwayat perjalanan pasien dari Kota Bengkulu dan sudah pulang ke Kaur tanggal 27 Maret. Dan tanggal 30 Maret, warga bersangkutan memiliki keluhan dan ditetapkan oleh Puskesmas Bintuhan sebagai ODP.
“Warga ini ditetapkan ODP di tanggal 30 Maret 2020. Adapun keluhannya di diagnosa Ispa, demam, kondisi fisik lemah. Dan tepat hari ini (Kamis, red) merupakan hari terakhir karantina mandiri. Tim Medis Puskesmas Bintuhan pun mengeceknya menggunakan Rapid Tes dan hasilnya pun positif. Dia (warga, red) mempunyai riwayat pulang menggunakan kendaraan umum travel,” ujar Kadis Dinkes Kaur.
Untuk diketahui, hasil Rapid Test tidak bisa menjadi patokan warga ini terpapar Covid-19 sebelum dilakukan tes Swab PCR, pengambilan spesimen standarnya akan dilakukan selama 2 hari dan selanjutnya dikirim ke Palembang.
Diimbau kepada warga Kaur agar tidak panik, selalu tetap patuhi aturan pemerintah. Dan segera melaporkan diri dengan pihak Puskesmas Bintuhan bagi yang pernah kontak langsung dengan pasien ini.
