PORTAL BENGKULU – Pasca ditemukannya Wina (20/12), mahasiswi Unib asal Ipuh, Kabupaten Mukomuko yang sempat menghilang dalam kondisi tewas terkubur di belakang kosannya, jajaran kepolisian mulai melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematiannya.
Sebelumnya, polisi telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah rekan korban, termasuk pihak pemerintah setempat. Dari data dan keterangan serta Barang Bukti (BB) yang telah diamankan, muncul dugaan jika Wina tewas akibat dibunuh. Dan masalah tersebut masih didalami.
Informasi terbaru, jajaran kepolisian dikabarkan telah mengamankan salah seorang istri dari penjaga kosan berinisial Ma pada Minggu (8/12) sekitar pukul 23 30 WIB di wilayah Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara. Sedangkan sang suami berinisial Pa berdasarkan laporan pergi ke daerah Lintang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Diamankannya Ma bermula saat anggota Polres Bengkulu mendatangi Polsek Kerkap untuk mencari informasi kasus dugaan pembunuhan mahasiswi di Bengkulu. Setelah itu anggota melakukan penyelidikan di Desa Aur Gading, Kecamatan Kerkap Kemudian anggota mendatangi tempat yang didiami penjaga kos bersama istrinya. Dan anggota mengamankan Ma, sedangkan sang Suami berinisial Pa diketahui telah pergi ke daerah Lintang.
Keterangan sementara yang diperoleh dari Ma di hadapan polisi bahwa tak menampik jika suaminya telah melakukan dugaan pembunuhan.
Di lain sisi, keterangan yang diperoleh media ini bahwa dugaan awal mula kejadian itu dikarenakan sempat terjadi cekcok antara korban dan terduga pelaku. Dimana, sebelumnya Ma meminjam motor korban untuk keperluan. Pada saat itu, sempat mengalami kecelakaan dan motor rusak. Korban pun meminta agar Ma dan Pa untuk memperbaikinya.
Diduga dipicu akibat tak terima, Pa dan Ma mengambil tindakan lain. Namun demikian, masalah tersebut belum dapat dipstikan. Lantaran masih menunggu hasil penyelidikan dan keterangan resmi dari kepolisian.
