PEWARTA : DIA
KAMIS 17 MEI 2018
PORTAL MUKOMUKO – Rencana pergantian alat tangkap nelayan jenis trawl atau pukat harimau di wilayah Kabupaten Mukomuko nampaknya belum dapat dilaksanakan sepenuhnya. Pasalnya, dari total 168 alat tangkap jenis trawl baru 25 alat tangkap yang berhasil diganti.
Sedangkan dari total 143 sisanya baru 30 yang diajukan ke Dinas Kelautan Dan Perikanan (DKP) untuk pergantian yang nantinya akan kembali diajukan ke Kementerian Kelautan Dan Perikanan pusat. Dengan itu, sampai saat ini dinas masih menunggu kesadaran dari para nelayan terkait program pergantian alat tangkap jrnis trawl.
“Ini program dari pusat dan tidak ada jangka waktu atau targetnya. Kami menunggu pengajuan dari nelayan. Memang belum banyak yang diganti, dan sampai saat ini sudah ada 30 pengajuan. Nantinya akan kita sampaikan ke pusat, kalau sudah turun akan kita bagikan kepada para nelayan,” ungkap Eddy Apriyanto, SP, M.Si, Kepala DKP Mukomuko.
Ditambahkannya, jenis alat yang diberikan kepada nrlayan yakni jaring berukuran 4,5 inci. Menurutnya, sesuai dari pengajuan dan kebutuhan nelayan. Ia berharap program ini dapat sepenuhnya berjalan. Sehingga aktifitas para nelayan dapat berjalan dengan baik tanpa adanya kejadian keributan antar sesama nelayan saat melaut.
“Tidak hanya di Mukomuko saja, daerah lain juga melaksanakan program yang sama. Kalau ukuran alatnya, itu sesuai dengan pengajuan dari masing-masing nelayan. Dan pastinya, kita harapkan semua pihak saling mendukung. Kalau semua alat tangkapnya sapa, kita yakin aktifitas nelayan dapat berjalan lancar tanpa ada kerusuhan lagi. Program ini menyeluruh dan mesti direalisasikan,” tandas Eddy.
Release 17 mei 2018 – 23:58 WIB
