Masyarakat Mukomuko Berduka Atas Meninggalnya Sutan Bangsa

PEWARTA : DIA
SABTU 2 JUNI 2018

PORTAL MUKOMUKO – Ketua Kaum Agung Pekal, yang merupakan Ketua Masyarakat Adat Mukomuko, Bengkulu Utara, Ipuh, Sebelat dan Ketahun, H. Sutan Bangsa bin Marahindo (66), pada Jumat (1/6) tutup usia. Meninggal sekira pukul 13:00 WIB di RSCM Jakarta, setelah sempat menjalani perawatan12 hari, atas penyakit komplikasi yang dideritanya.

Meninggalnya beliau menjadi duka yang mendalam khususnya bagi masyarakat Kabupaten Mukomuko. Bupati Mukomuko, Choirul Huda, SH beserta sejumlah pejabat dan anggota DPRD Kabupaten Mukomuko pun turut menyambut kedatangan jenazah beliau.

Diperkirakan jenazah akan tiba di bandara Fatmawati Padang Kemiling Bengkulu sekira pukul 09:00 WIB Sabtu (2/6), langsung disemayamkan di Balai Adat Pekal, Putri Hijau.

Kemudian akan di kebumikan sekira pukul 14:00 WIB di TPU Desa Talang Arah, Sebelat Kecamatan putri Hijau. Pada 29 juli 2017 lalu, Duli Yang Amat Mulia Daulat Yang Di Pertuan Raja Alam Minangkabau, Pagaruyung Darul Qoror Sultan H Thaufik Thaib SH, Tuanku Maharajo Sakti menganugerahi gelar kepada almarhum Tuanku Gulamatsyah II.

“Kami atas nama masyarakat Kabupaten Mukomuko menyampaikan turut berduka cita dan bela sungkawa atas meninggalnya Sutan Bangsa. Kami sangat kehilangan seorang tokoh pejuang untuk kepentingan masyarakat Propinsi Bengkulu,” kata Choirul Huda.

Ditambahkannya, Sutan Bangsa tak hanya sebagai tokoh Propinsi Bengkulu saja, melainkan sebagai tokok dan pahlawan nasional. Sepak terjangnya selama ini sangat dibanggakan khususnya dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.

“Beliau bukan hanya milik masyarakat Kabupaten Mukomuko ataupun masyarakat Provinsi Bengkulu saja, tapi miliki nasional. Beliau adalah pahlawan nasional. Selama ini, kita tahu beliau terus memperjuangkan daerah untuk kepentingan masyarakat.” pungkasnya.

Baca juga : Ketua Kaum Agung Pekal, Sutan Bangsa Tutup Usia

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *