Dialokasikan Rp 1,2 M, Pekerjaan Proyek Taman Bundaran Mukomuko Dilanjutkan

PEWARTA : DERY A PRAMANDA

PORTAL MUKOMUKO – 2017 lalu, Proyek Pembangunan Pengembangan Taman Bundaran Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko mangkrak dan putus kontrak. Bahkan, sempat ditinggal kabur pihak kontraktor. Dan di tahun 2019 ini, dilanjutkan pembangunannya untuk tahap kedua. Berdasarkan putusan pemenang lelang melalui LPSE Kabupaten Mukomuko, CV. Abdati Group dinyatakan sebagai penyedia yang memenuhi syarat dan bakal melanjutkan pembangunannya. Putusan tersebut tercantum dalam kontrak pekerjaan mulai Tanggal 7 Oktober hingga 20 Desember 2019. Sedangkan dana yang dialokasikan melalui APBD untuk kelanjutan proyek tahap 2 sebesar Rp 1.215.366.000.

Sebelum dilanjutkan pembangunan tahap dua, pihak Pemkab Mukomuko melalui Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko melakukan review dan perhitungan terhadap bangun fisik yang melibatkan tim ahli. Sempat mengalami kendala, namun semuanya dapat diatasi. Sehingga, rencana pembangunan tahap dua resmi dilanjutkan. Hanya saja, dari total dana yang disiapkan untuk kelanjutan proyek hingga tuntas sebesar Rp 2,7 miliar tidak dapat terealisasi secara keseluruhan. Dan sisanya akan kembali dilanjutkan pembangunan tahap tiganya 2020 mendatang.

”Memang benar, untuk pembangunan taman bundaran mulai dilaksanakan untuk pekerjaan tahap duanya. Kita langsung turun ke lapangan. Bahkan, Bupati Mukomuko juga ikut turun dan berharap agar pekerjaan sesuai dengan apa yang telah ditetapkan. Intinya, pekerjaan diminta selesai tepat waktu,” ungkap Plt Kadis PUPR, Ruri Irwandi, ST, MT melalui Kabid Penataan Ruang dan Pertamanan, Dolly B Hermawan.

Ditambahkannya, untuk kelanjutan proyek tersebut bedasarkan item-item yang belum tuntas. Hal itu juga mengacu dengan hasil review dan penghitungan. Pihaknya memastikan, untuk tahap dua ini belum sampai ke pemasangan patung atau ikon Mukomuko. Direncanakan, proyek lanjutan tahap ketiga dilaksanakan 2020.

”Untuk tahap dua ini masih fokus menyelesaikan yang sebelumnya. Itu berdasarkan hasil review atau penghitungan fisik. Karena pekerjaannya memang bertahap. Kalau tidak ada kendala, untuk tahap tiganya 2020 yang meliputi pemasangan patung sebagai ikon daerah,” imbuhnya.

Pada Selasa (8/10), Bupati Mukomuko, H Choirul Huda, SH beserta jajaran langsung turun ke lokasi Bundaran Kota Mukomuko. Termasuk pihak Dinas PUPR dan kontraktor. Bupati meminta agar  lanjutan pembangunan taman bundaran dapat diselesaikan tepat waktu.

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *