BPJS Sosialisasi, Bengkulu Utara Belum Punya Puskesmas BLUD

Pasien BPJS Kesehatan Merasa Kurang Puas
PEWARTA: FIRDAUS 
PORTAL BENGKULU UTARA – Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) Kesehatan perwakilan Arga Makmur, Kamis pagi (6/4) gelar sosialisasi, dihadiri oleh Kepala BPJS Cabang Curup Rizki Lestari. 
Dalam Sosialisasi ini, pihak BPJS Kesehatan mengaku indeks kepuasan pasien BPJS tahun 2017 mengalami penurunan, salah satu penyebabnya adalah belum adanya Puskesmas BLUD di Kabupaten BU.
Sosialisasi yang dilaksanakan di ruang pola Setdakab BU ini, dihadiri oleh Asisten III Setdakab BU, Ramadanus mewakili pihak Pemda BU, Direktur RSUD Arga Makmur, Kepala Dinas Sosial BU, dan seluruh dokter yang melayani kesehatan di BU termasuk dari RSUD maupun dokter Puskesmas.
Dibeberkan Rizki, indeks kepuasan peserta BPJS Kesehatan di BU mengalami penurunan, dibandingkan tahun kemarin, indeks kepuasan pasien BPJS Kesehatan rata-rata dari 78,9 persen pada tahun 2015, turun menjadi 78,6 persen. 
Dijelaskan, turunnya kepuasan ini disebabkan oleh banyak faktor yang mempengaruhi, diantaranya kecepatan penanganan pasien gawat darurat di RSUD, kesediaan petugas RSUD mencarikan obat jika obat yang diresepkan tidak tersedia, dan ketepatan jam praktek dokter sesuai jadwal di poliklinik.
“Sosialisasi ini kami lakukan, agar pihak petugas kesehatan mengetahui sejauh mana indeks kepuasan pasien BPJS terhadap pelayanan kesehatan, baik di RSUD maupun di puskesmas,” ungkap Rizki.
Ia pun menambahkan, indeks kepuasan pasien ini diketahui juga paling utama karena faktor status Puskesmas belum berubah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Padahal menurutnya, jika statusnya telah berubah, dipastikan pengelolaan keuangan dapat lebih fleksible. 
Dalam hal ini Fleksibilitas yang dimaksudkan, berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Disamping itu juga, diberikannya kesempatan untuk mempekerjakan tenaga profesional non PNS serta kesempatan pemberian imbalan jasa kepada pegawai sesuai dengan kontribusinya.
“Saya harap, Pemda mau mendorong dan menjadikan salah satu contoh di Provinsi Bengkulu ini, agar Puskesmas dirubah statusnya menjadi BLUD. Hal ini dipastikan, akan mendongkrak citra BU dalam hal pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” imbuhnya.
Editor: Junaidi
banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *