PEWARTA : SULISWAN
JUMAT 06 OKTOBER 2017
PORTAL BENGKULU UTARA – Upaya menindaklanjuti laporan warga, tokoh masarakat tokoh agama dan aparatur pemerintah desa agar pondok mesum di Kuro Tidur Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara ditutup batal, lantaran dihadang golok oleh anak pemilik pondok tersebut.
Tidak kurang dari 12 personil Satpol PP mendampingi Aparat Kepolisian dan TNI yang datang bersaamaan sekitar pukul 15:00WIB rencananya akan membongkar pondok yang ditengarai dijadikan tempat prostitusi itu.
Instruksi pembongkaran itu memang telah dicetuskan oleh Camat Arga Makmur sebelumnya, mengingat praktik mesum yang diperbuat di pondok milik Mu (46) tersebut sudah sangat meresahkan warga setempat dan harus segera diambil tindakan penutupan.
” Saya tidak akan mencabut golok ini dari sarungnya bila pondok tidak dibongkar,” ancam anak Mu dengan penuh emosi menghadang petugas agar mengurungkan pembongkaran pondok milik orang tuanya itu.
Setelah melalui perundingan tidak juga membuahkan hasil lantaran tetap ditahan oleh anak pemilik pondok, akhirnya Satpol PP beserta rombongan batal membongkar, dengan sarat serta peringatan agar tidak ada lagi aktifitas mesum di belakang hari di pondok itu.
Editor : Uj