PEWARTA : DIA
JUMAT 18 MEI 2018
PORTAL MUKOMUKO – Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Mukomuko memastikan bahwa kasus dugaan pencemaran kawasan laut Mukomuko sejak sebulan lalu bukan bersumber dari limbah sawit. Hal itu berdasarkan hasil uji labor yang telah dilaksanakan oleh pihak PMKS Medan dan disampaikan kepada pihak dinas.
Selain itu, dari hasil pengecekan di lapangan tidak ditemukan lagi sampah yang diduga limbah sawit itu. Untuk memastikan selanjutnya, pihak labor masih melakukan pengujian untuk memastikan jenis tanaman yang diduga telah mencemari laut.
“Kita sudah terima hasilnya, namun belum keseluruhan. Artinya, masalah ini masih ditangani pihak labor. Sampah itu bukan dari limbah sawit, dan itu hasil uji lab. Untuk memastikan jenis tanamannya apa, kita masih menunggu laporan dari pihak labor,” ungkap Kepala DLH Mukomuko, drg. Robin Linton S.
Ditambahkannya, selain menunggu hasil lab selanjutnya, pihak dinas pun mewarning perusahaan pengolahan minyak kelapa sawit untuk tidak membuang limbah sembarangan.
“Ya, kalau memang sampah itu dari limbah sawit pasti sampai saat ini masih ada. Inikan cuma sekitar 1 bulan, terus sampah itu menghilang. Kita terus menunggu hasil lab selanjutnya. Perusahaan pun kita berikan teguran, dan mewanti-wanti untuk tidak membuang limbah ke sungai,” tandas Robin.