PEWARTA : DERY A PRAMANDA
PORTAL MUKOMUKO – Meski belum ada masyarakat yang terserang Virus Corona, namun Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemnkes) terus melakukan pengawasan terkait penyebarannya di Indonesia. Termasuk, ciri-ciri atau gejala khusus penderita virus Corona seperti dengan demam, sesak nafas, batuk dan pilek hingga saat ini belum ditemukan. Sementara, penyebaran virus corona sendiri diketahui bisa menular melalui udara.
“Pemerintah melalui Dinas Kesehatan sudah melakukan pemeriksaan kepada warga yang datang dari luar negeri dan sampai saat ini tidak ada masyarakat Indonesia yang terkena virus Corona. Pemerintah juga selalu berkoordinasi dengan pihak Penerbangan dan Pelabuhan untuk bisa di lakukan pemeriksaan keluar dari armada pesawat maupun kapal,” jelas Desriani, SH, Kepala Dinkes Kabupaten Mukomuko saat menggelar Konferensi Pers pada Senin (24/2).
Ditambahkan Desriani, sebagai bentuk kesiapan pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran virus corona, telah disiapkan 100 Rumah Sakit rujukan yang dipastikan bisa menangani penyakit. Di Provinsi Bengkulu, RS M Yunus ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan pengobatan jika nantinya ada warga yang terserang Virus Corona.
Sementara itu, dari pihak RSUD Mukomuko yang disampaikan Direktur, dr.H Tugur Anjastiko melalui Kabid Pelayanan Medis, Harnovi menyampaikan jika pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk selalu memperhatikan kebersihan dan kesehatan lingkungan. Selain itu, mengatur pola hidup sehat. Menurutnya, untuk penanganan pasien yang gawat dan penularannya cepat dan serius rumah sakit memiliki standar atau SOP dalam penindakan.
“RSUD Mukomuko memiliki standar dalam penanganan pasien yang gawat atau serius. Tentunya sudah dilengkapi dengan alat dan ruang isolasi bagi pasien. Tenaga medis yang ada selalu siaga jika ada indikasi masyarakat yang terkena virus corona. Pencegahan dan penanganan sudah disiapkan dan standar penanganannya sudah ada,” tutup Harnovi.