PORTAL BENGKULU UTARA – Proses otopsi (bedah mayat) korban hanyut, ibu rumah tangga (IRT) Milismawarni (30) yang mayatnya ditemukan sudah hancur dibawah jembatan mercu buana KM 40, Sungai Muara Santan, Desa Tanjung Kemenyan Kecamatan Napal Putih BU sore rabu kemarin (8/03), telah selesai.
Otopsi Korban Hanyut Selesai, Kepastian Tunggu Hasil Tes DNA
PEWARTA : FIRDAUS
Kapolres BU AKBP Andhika Vishnu, S.Ik melalui Kasat Reskrim AKP Jufri, S.Ik membenarkan hal itu, dan pihaknya ikut mendampingi tim dokter bedah RSUD dalam proses autopsi yang berlangsung Kamis (9/3).
“Pelaksanaan otopsi telah selesai dilakukan, untuk sementara dari hasil pengecekan sesuai ciri-ciri yang disampaikan oleh keluarga, memang ada kemiripan. Namun kepastiannya, masih menunggu kecocokan hasil tes DNA antara korban dengan keluarganya,” ungkap Kasat.
Lebih lanjut, Kasat belum dapat memastikan penyebab kematian korban, lantaran masih menunggu hasil dari Palembang, dan ia pun tidak bisa memberikan kepastian waktunya, yang jelas saat ini jenazah korban sudah dikembalikan kepada keluarganya untuk dikebumikan.
“Belum tahu penyebab kematiannya, kita tunggu saja hasil dari palembang, yang pasti keluarga korban sudah menjemput mayat untuk dikebumikan,” tutup Kasat.
Untuk diketahui, jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga yang ikut melakukan pencarian mendampingi Perangkat Desa, Tim Badan SAR Nasional BU, Kepolisian dan RAC, sejak dilaporkannya korban hilang dan diduga hanyut. Kondisi jasad korban saat ditemukan, sudah hancur dan tidak dapat dikenali lagi.
Editor : Junaidi