PEWARTA: FIRDAUS
PORTAL BENGKULU UTARA – Sejak tanggal 14 januri 2017, pengelolaan kebersihan ditangani Dinas Lungkungan Hidup (DLH) kabupaten Bengkulu Utara. sejak itu pula diketahui selama dikelola oleh Dinas PU sebelumnya, sembilan truck angkutan sampah tak pernah mencicipi ban baru, selalu diganti dengan ban vulkanisir.
Kemudian dikemanakan anggaran yang tersedia dan dianggarkan melalui APBD Bengkulu Utara oleh Bidang Kebersihan Dinas PU selama ini? Kepala Dinas PU Kabupaten BU Heru Susanto, ST ketika dikomfirmasi awak media, Selasa (4/4) tidak mau berkomentar, dengan alasan ia tidak mengetahui perihal tersebut.
” Saya tidak tahu itu, karena bidang kebersihan sewaktu saya menjabat Kabid Bina Marga, bukan dibawah saya, silahkan dikomfirmasi ke yang berhak menjawabnya, yakni kepala bidang kebersihan dimasa itu,” ungkap Heru, dihubungi via ponsel.
Ia menjelaskan, bidang kebersihan itu memiliki kepala sendiri, dan ia menyatakan yang bersnagkutanlah yang berhak untuk berkoemntar. Terlebih lagi, saat ini bidang kebersihan sudah tidak lagi dibawah naungan DPU BU, setelah kepemimpinannya.
” Soal adanya dugaan penyelewengan, itu bukan urusan saya. Karena, saya menjabat Kepala Dinas ini, bidang kebersihan sudah tidak lagi menjadi tanggungjawab saya. Jadi tolong, silahkan dikomfirmasi kepada mereka yang berkompeten,” singkatnya.
Untuk diketahui, bidang kebersihan pindah dibawah naungan Dinas Lingkungan Hidup, setelah diberlakukannya Organisasi Perangkat Daerah 9OPD) baru, tahun 2017. Selama ini, bidang kebersihan ini dibawah naungan DPU BU, dimana 9 unit kendaraan operasional pengangkut sampahnya, tidak pernah mendapatkan penggantian baik itu ban maupun suku cadang lainnya, secara teratur dan baru.
Justru, untuk ban hanya diganti dengan vulkanisir, sementara suku cadang dicarikan barang seken, dan olipun tidak diganti secara berkala, melainkan hanya 6 hingga satu tahun sekali. Wajar kondisi truk sampah tidak terurus,