Pemda BU Dinilai Abaikan Pembangunan Jalan Desa Batu Layang

Mohtadin : Jangan Sampai Bupati Nanti Dibilang ‘Omong Doang’


PEWARTA: FIRDAUS BENGKULU UTARA 

PORTAL – Ironis memang, ditengah berharapnya warga desa Batu Layang kecamatan Tanjung Agung Palik menantikan terbangunnya infrastruktur jalan sebagai penunjang aktifitas mereka dan sekaligus merupakan hak mereka untuk mendapatkan pembangunan tersisihkan oleh janji yang menurut warga setempat sudah terabaikan.
Sementara itu, jalan desa yang bagi warga desa belum perlu diprioritaskan lantaran tidak  ada perumahan warga malah mendapat perhatian dan dibangun dengan aspal hotmix.

Sekalipun jalan yang dibangun tersebut mengarah ke kebun 5 orang anggota legislatif daerah, Ketua Komisi I DPRD BU, Mohtadin SP, mengaku sangat menyayangkan dan akan segera mempertanyakan soal ini kepada Bupati Bengkulu Utara.

“Sangat kami sayangkan, dan ini patut menjadi perhatian pihak Pemda BU agar dapat di tanggapi, karena ini menyangkut hak orang banyak,” ungkapnya usai memimpin Hearing membahas soal 3 Raperda, Selasa (11/04).
Mohtadin menepis anggapan bila pengukuran oleh tim yang mengatasnamakan dari DPU tahun 2013 lalu hanya rekayasa untuk mendahulukan pembangunan jalan kearah kebun anggota dewan. Menurut dia sistem tidak memungkinkan adanya pemindahan yang terjadi dalam satu anggaran, jikapun ada dipastikan harus melalui persetujuan DPRD dan tidak bisa sembarangan. 
“Setiap pengajuan itu tidak ada ceritanya dapat dipindahkan, itu jelas menyalahi dan tidak mungkin hal itu terjadi. Disini kembali kita menyayangkan sikap pihak eksekutif yang tidak mengusulkan yang seharusnya menjadi prioritas utama,” sesalnya.
Ia menambahkan, sebenarnya soal jalan didesa Batu Layang ini sudah  ia dengar sejak tahun 2009 lalu. Dan ia pun tidak bisa memastikan kemungkinan pembangunan jalan didesa tersebut akan di alokasikan pada pembahasan APBD Perubahan,
“Kita tidak mau lagi mendengar adanya OmDo, jika memungkinkan nanti kami akan mendesak Bupati agar mengusulkan pembangunan jalan didesa itu pada pembahasan APBD-P, Kabarnya, Bupati pernah berjanji kepada masyarakat untuk diingatkan oleh pihak kecamatan soal pembangunannya. Kami harap jangan sampai Bupati nanti dibilang Omdo, jadi tolong ditanggapi,” pungkasnya.
Editor: Junaidi
banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *