PEWARTA: SULISWAN BENGKULU UTARA
PORTAL – Setelah melakukan verifikasi terhadap pelanggan daya 900VA (Volt Ampere), Pemerintah merencanakan akan mencabut subsidi bagi pelanggan listrik yang tidak termasuk dalam data base Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). dengan daya terpasang 450 VA (Volt Ampere).
Dalam penerapannya kata Wakil Gubernur Bengkulu, Dr drh Rohidin Mersyah MMA bersama dengan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) provinsi Bengkulu Ahyan Endu pemerintah terlebih dahulu akan melakukan evaluasi, untuk mendapatkan jumlah pelanggan yang masih patut menerima subsidi sesuai dengan TNP2K.
” Dengan dilakukan evaluasi ini, kita akan mendapatkan data akurat pelanggan yang benar-benar berhak untuk mendapatkan subsidi, yakni masyarakat yang betul-betul terbukti kurang mampu,” kata Wagub.
Untuk pelanggan daya 900VA telah diadakan evaluasi, didapati dari 224.612 pelanggan yang selama ini mendapat subsidi berkurang menjadi 67.529 pelanggan. Begitu juga akan diterapkan kepada pelanggan 450VA, dari 121.020 pelanggan yang tercatat saat ini mungkin saja akan jauh berkurang setalah evalauasi nanti.
Hal itu diakui pula oleh Mantan Manager PT PLN (Persero) Rayon Arga Makmur yang saat ini menjabat sebagai Asisten Manager Bidang Pembangkit (Asmenkit) PT PLN WS2JB Area Bengkulu, Darmadi SE. kata dia, pihaknya memang sudah mengetahui hal itu.
“Betul, untuk Daya 900VA sudah diverifikasi sedangkan untuk daya 450VA, kabarnya sedang dievaluasi oleh pihak Pemprov..” kata Darmadi yang mengatakan bahwa sebetulnya bukan wewenang dia untuk menjawab soal itu.
Editor: Uj
