Penderita Tumor Ganas Dimata Ini Menanti Uluran Tangan Dermawan

PEWARTA: SULISWAN 
 SELASA 11 JULI 2017 


PORTAL BENGKULU UTARA – Setelah menerima hasil diagnosa dari RSUD M Yunus Bengkulu, Nengah Agus (21) warga desa Sumber Agung Kecamatan Arma Jaya Kanupaten Bengkulu Utara ini divonis menderita tumor ganas di mata. Lantaran kondisi ekonomi yang pas-pasan keluarganya tidak dapat memenuhi anjuran dokter supaya membawa Agus berobat ke Rumah Sakit Pusat Mata Nasional di Bandung, Jawa Barat.
Dikisahkan oleh Kepala desa setempat, Sri Muryani, setelah mendapatkan hasil diagnosa tersebut pihak keluarga hanya dapat berserah diri kepada yang maha kuasa seraya menanti uluran tangan dermawan untuk membantu biaya pengobatannya.
“Hingga saat ini sudah banyak juga yang memberikan bantuan berupa dana, namun hanya sebatas di seputaran desa Sumber Agung ini. Sedangkan Agus saat ini masih sangat membutuhkan biaya yang cukup besar untuk menjalani pengobatan di Bandung,” kata Kades.
Salah seorang warga Desa setempat, Ira yang mengadakan kegiatan penggalangan dana, mengaku pihaknya telah berhasil mengumpulkan dana dari uluran tangan warga sekitar Rp 4 Juta. Menurut dia dana yang diperoleh tersebut masih sangat jauh dari cukup dan masih membutuhkan lebih banyak lagi untuk bisa memberangkatkan Agus ke Bandung.
“Alhamdulillah saat ini telah terkumpul sekitar Rp 4 Juta didapat dari uluran tangan warga desa Sumber Agung, semoga saja masih ada yang terketuk hatinya untuk membantu, terutama kami harapkan dari Pemerintah Daerah,” harap Ira, Selasa (11/07).
Dua minggu terakhir, kondisi mata Agus semakin memburuk diatas mata kian membengkak, jika tidak segera mendapat pengobatan tentu akan semakin mengkhawatirkan. Bagi para Dermawan yang terketuk hatinya dapat menyalurkan dana dengan menghubungi beberapa nomor yang telah disiapkan.
1. Suade, Kakak Kandung Agus, Nomor HP 082371173218
2. Sri Muryani, Kades Sumber Agung. Nomor HP 085307370102
Editor: Uj
banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *