Baru Selesai Dibangun Jembatan Sekiyau Rusak, Begini Penampakannya

PEWARTA : SULISWAN 
SABTU 10 FEBRUARI 2018 


PORTAL BENGKULU UTARA – Jembatan penghubung Desa Sekiyau – Ulak Tanding Kecamatan Batik Nau Kabupaten Bengkulu Utara ini baru saja selesai dibangun. Namun beberapa bagian jembatan sudah mengalami kerusakan, terutama pada bagian lantai.

“Baru saja selesai akhir desember 2017  atau sekitar 2 bulan lalu, jembatan ini sudah mengalami kerusakan. Kami menduga itu merupakan kelalaian pihak pelaksana yang menggunakan kayu yang kualitasnya kurang baik,” tutur salah warga stempat, Suharjono kepada awak portalbengkulu.com, Sabtu.

Secara kasat mata, kata Suharjono dia melihat kayu yang digunakan tidak sesuai standar kayu jembatan, bahkan sebagian terlihat ada yang sudah lapuk. Dengan demikian tentu hasilnya di beberapa bagian sudah ada yang patah dan kropos.

“Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Penishi Putra. Bisa dilihat sendiri lantainya sudah ada yang lapuk dan patah. Padahal dengan dana hampir Rp 100 Juta semestinya dengan dana sebesar itu kualitasnya bisa jauh lebih baik,” beber dia.

Anehnya yang kata Suharjono disebut pengerjaannya asal jadi itu, proyek APBD-P BU tahun 2017 tersebut terkesan ada pembiaran dari tim pengawas PUPR setempat bahkan diterima dengan baik oleh tim PHO.


Editor : Uj

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *