PEWARTA : SULISWAN
SELASA 13 FEBRUARI 2018
PORTAL BENGKULU UTARA – Setelah dilakukan pengujian sampel air, penyebab matinya ribuan ikan secara mendadak di sungai Ketahun, akhirnya terungkap. Menurut keterangan Kepala DLH Bengkulu Utara Akmaludin, ikan tersebut mati bukan lantaran air sungai mengandung racun yang dicemari oleh limbah pabrik.
“Setelah dilakukan pengujian dari sampel air sungai, tidak didapati adanya kandungan racun pada air sungai tersebut. Kesimpulannya ditengarai matinya ribuan ikan itu disebabkan oleh adanya lumpur pekat yang mempengaruhi pernafasan ikan,” terang Akmal, selasa.
Bila hasil uji ini memang betul-betul terjamin keakuratannya, tentu akan menepis dugaan sebelumnya termasuk ada ungkapan yang menyebutkan mati karena adanya kandungan belerang dan lain sebagainya
Lebih jauh Akmal mengatakan, pihaknya juga telah menyurati Pemkab Lebong sehubungan dengan kejadian ribuan ikan mati di sungai Ketahun.
Editor : Uj