PEWARTA: FIRDAUS
 |
| FOTO: ILUSTRASI PORTALBENGKULU.COM |
PORTAL BENGKULU UTARA – Aksi pencurian sepeda motor (Curanmor) di wilayah hukum kabupaten Bengkulu Utara tampaknya sudah tidak pandang bulu. Akibat keganasan komplotan curanmor ini dalam sehari berhasil menggondol 3 sepeda motor termasuk salah satunya milik anggota kepolisian.
Sepeda motor milik anggota kepolisian Polres Bengkulu Utara, Puji Haryanto lenyap dikediamannya di desa Bumi Harjo D3, kecamatan Pinang Raya, sekitar pukul 3:00 WIB Senin dinihari (03/04). dan korban selanjutnya adalah warga desa yang sama Wusardi (63), 2 unit sepeda motornya diembat selagi diparkir di dalam garasi rumahnya.
Disinyalir, raibnya kendaraan roda dua di satu desa dengan selisih waktu yang tidak berjauhan ini, dilakukan oleh komplotan yang sama.
Diceritakan oleh Puji, yang bertugas di Polsek Napal Putih ini, pertama kali disadari olehnya ketika ia terbangun dari tidur yang hendak menunaikan sholat subuh di mesjid. Ia sangat terkejut mendapatkan sepeda motor Yamaha Mio dengan nopol BD 3456 AJ milinya, yang terparkir di samping rumah sudah tidak ada lagi.
Akibat kejadian itu ia ditaksir mengalami kerugian sebesar Rp 8 Juta. Hal senada juga diakui oleh korban lainnya, baru menyadari setelah ia dibangunkan oleh teman satu kosnya sepulang dari mesjid, temanya mengatakan sepeda motor sudah lenyap. Korban kedua ini ditaksir menderita kerugian mencapai Rp. 12 Juta, selanjutnya memilih melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Ketahun pada sekitar pukul 12.00 WIB Senin.
Kapolres BU AKBP Andhika Vishnu, S.Ik melalui Kapolsek Ketahun AKP Roy Noor, S.Ik membenarkan adanya laporan korban curanmor tersebut. Pihaknya telah terjun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
” Iya laporan sudah kita terima, dan saat ini tengah kita lakukan pengejaran dan penyelidikan lebih mendalam. Diduga pelaku yang beraksi di satu desa, ini dilakukan oleh satu komplotan. Namun kasus curanmor ini akan kita dalami lagi,” singkatnya.
Editor: Uj
