PEWARTA: FIRDAUS BENGKULU UTARA
Tujuh pelaku terlibat penganiayaan berat |
PORTAL – Berkat kesigapan pihak aparat kepolisian Polres Bengkulu Utara, dalam tempo kurang dari 3 jam setelah diterimanya laporan kejadian pembacokan terhadap Ahlun Fadli (21) warga Desa Sebayur Jaya, kecamatan Ketahun kabupaten BU, 7 orang pelaku berhasil dibekuk.
Diantara ketujuhnya yang melakukan pembacokan, bernama Rian (21) warga desa Karang anyar I kecamatan kota Arga Makmur, bersama para pelaku berhasil pula diamankan sebilah parang yang digunakan pelaku membacok korban di desa Karang Indah, sekitar pukul 22:00WIB minggu malam (09/04).
Kapolres BU AKBP Andika Vishnu, S. Ik melalui Kasat Reskrim AKP Jufri SIk membenarkan telah berhasil diciduknya pelaku pembacokan disertai dengan tindakan pemalakan terhadap warga Sebayur Jaya tengah beranjak pulang dari rumah teman wanitanya di desa Karang Indah.
Setelah menerima laporan, dan usai mengambil keterangan dari korban, aparat langsung malakukan pengejaran.
“Setelah mendapatkan laporan, kita langsung bertindak melakukan pengejaran terhadap para pelaku. yang berjumlah 7 orang, dalam tempo 3 jam para pelaku berhasil kita ringkus,” kata Kasat.
Ketujuh pemuda yang terlibat aksi pemerasan disertai tindak penganiayaan berat ini, berhasil diamankan setelah teridentifikasinya salah satu pelaku bernama Thomas (20) warga karang Indah.
“Saat ini para pelaku tengah mejalani permeriksaan lebih lanjut, bersama pelaku berhasil kita amankan sebilah parang yang digunakan membacok korban, atas tindakan pemerasan dan penganiayaan berat ini pelaku diancam hukum maksimal 5 tahuin penjara,” jelas Kasat.
Kronologis insiden berdarah ini, berawal saat korban bersama 4 orang rekannya ngapel wanita pujaannya di desa Karang Indah. Saat ia tengah asik bercengkrama, mereka didatangi 7 orang pemuda yang meminta rokok. Oleh korban, lantaran dirinya tidak merokok, dijawab tidak ada.
Tidak terima permintaanya ditolak, salah seorang pelaku langsung mengayunkan parangnya kearah korban. Tidak Sempat mengelak, pinggang korban akhirnya terkena sabetan parang yang sengaja dibawa oleh pelaku.
” Sementara para pelaku beserta barang bukti sudah kita amankan,” demikian Kasat.