PEWARTA: RAHDIANTO SELUMA
SELASA 30 MEI 2017
PORTAL – Pembangunan Break water (Pemecah ombak) yang dibangun di pantai Desa padang bakung Kecamatang Semidang Alas Maras (SAM) Kabupaten Seluma diniali tidak memnuhi sarat teknis atau melenceng dari bentuk bangunan yang bertujuan untuk menahan erosi terhadap pantai.
Salah seorang warga setempat As, kepada portalbengkulu.com mengatakan, dirinya khawatir dengan bangunan yang hanya menggunakan material batu kali berukuran kecil tersebut. Sebab kata Dia, daya tahan dari bangunan break water itu tidak akan baik sebagaimana yang diharap serta tidak akan berfungsi maksimal.
“Saya mewakili warga pemecah ombak yang dibangun itu batuinya tidak sesuai dan sangat berbeda bila kita bandingkan dengan pemecah ombak di daerah lain, cobalah pihak terkait memantau dan melihat secara apakah memang itu dibenarkan atau memang perencanaannya dibuat sedemikian rupa,” tutur As Selasa (30/05).
Lebih Jauh As mengaku warga desa merasa was-was, disamping itu dengan dibangun seperti itu dinilai olehnya ada kemungkinan kurangnya pengwasan dari pihak terkait atau tidak cermatnya membuat perencanaan.
Editor: Uj