PEWARTA : RISMAIDI
KAMIS 23 NOVEMBER 2017
PORTAL BENGKULU UTARA – Lapangan sepak bola di di desa Ranah Karya Kecamatan Lubuk Pinang kabupaten Mukomuko ini sehari-hari hanya dijadikan ladang bagi warga setempat untuk mengarit umpan ternak sapi atau kambing.
Kondisi itu disebabkan lapangan telah ditumbuhi rumput yang telah membelukar. Sejak 5 tahun terakhir lapangan sepakbola itu hanya tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Sementara para penggemar sepak bola tidak dapat memanfaatkannya.
” Kita sangat menyayangkan terhadap fasilitas olahraga yang ada tidak terpelihara ini, sedangkan para pemain atau yang gemar olahraga sepak bola disini sangat banyak. Mungkin ini disebabkan oleh para pengelola atau pihak desa sibuk dengan urusannya masing-masing sehingga lapangan ini terbengkalai,” tutur warga, Edi Eriyanto alias Buyung, Kamis (23/11/2017).
Sepengetahuan dirinya pertahun pemerintah pusat mengucurkan dana sebesar Rp 1 miliar untuk setiap desa. Kata Buyung, apa salahnya bila disisihkan sedikit untuk merawat dan membangun fasilitas yang bermanfaat bagi masarakat umum.
” Saya gak habis pikir melihat perangkat desa disini, mungkin tidak terpikirkan oleh mereka keberadaan lapangan bola ini. Jika dapat bersaing diajang persepak bolaan tentu desa ini juga yang dapat nama baik. Ini bagaimana mau berkompetisi ditingkat kecamatan, latihan saja gak bisa kerena kondisi lapangan seperti itu,” ketus dia.
Editor : Uj