PEWARTA : SULISWAN
MINGGU 11 FEBRUARI 2018
 |
| Sungai Ketahun tampak berwarna kecoklatan pekat_Kadis DLH Akmaludin (kanan) |
PORTAL BENGKULU UTARA – Temuan yang tidak biasanya terjadi di sungai Ketahun Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara. Ribuan ikan mendadak mati dan bergelimpangan. Terjadi sejak jumat (9/2) hingga sabtu (10/2).
Camat Napal Putih Abdul Hadi menyebutkan, untuk pertamakali dia melihat ribuan ikan mati secara mendadak seperti sekarang. Dan ia meyakini, akibat dari racun belerang yang berasal dari longsoran bukit di sepanjang aliran sungai ketahun.
“Kejadian seperti ini baru pertama kali saya lihat..sebelumnya, walaupun airnya keruh tidak ada ikan yang mati. Saya yakin ini merupakan akibat dari longsoran bukit sepanjang aliran sungai yang menagndung racun belerang,” ujar Camat.
Sebagian warga masarakat memanfaatkan kejadian itu, mereka memungut ikan-ikan dari berbagai jenis yang cukup digemari seperti ikan sema, sidat dan mungkus. Ikan tersebut mabuk di keruhnya air sungai berwarna pekat kecoklatan. Sebagian lainnya banyak yang telah membusuk sebelum sempat dipungut oleh warga.
Guna memastikan penyebabnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) BU menurunkan tim ke lokasi untuk melakukan pengecekan terhadap air sungai.
“Kita turunkan tim ke lokasi, mengambil sampel air sungai untuk dilakukan pemeriksaan di laboratorium. Termasuk juga foto-foto ikan yang mati. Mudah-mudahan dari hasil pemeriksaan nanti segera kita ketahui penyebabnya,” tutur Kepala DLH Akmaludin.
Editor : Uj
//
