PEWARTA : FERDI
JUMAT 26 OKTOBER 2018
PORTAL BENGKULU TENGAH – Nahas dialami Tasya (2), balita asal Desa Pulau Panggung, Kecamatan Talang Empat, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Pada Jumat (26/10), sekitar pukul 07.5 WIB, ia yang merupakan anak dari pasangan Japran dan Triana tewas usai tertabrak mobil Astrada Triton Nopol BD 9321 CK. Peristiwa itu terjadi di kawasan perumahan PT. Agri Andalas saat mobil tengah dipanaskan mesinnya oleh Ri, yang berprofesi sebagai kenek. Diduga pada saat kejadian, handel gigi mobil dalam kondisi masuk dan mobil seketika itu meloncat dan menabrak korban. Hingga berita ini ditayangkan, peristiwa tersebut dalam penyelidikan pihak Polsek Karang Tinggi.
Data berhasil dihimpun, korban diketahui tinggal bersama dengan kedua orang tuanya di mess PT. Agri Andalas. Mengingat, kedua orang tuanya bekerja di perusahaan tersebut. Pada pukul 07.05 WIB, Ri seperti biasanya hendak memanaskan mobil, tanpa diketahui jika tepat di depan mobil ada korban yang tengah asik bermain. Dalam waktu singkat, ketika Ri hendak menghidupkan mesin, mobil seketika meloncat dan langsung menabrak keras kepala dan tubuh korban. Ri yang kaget langsung berupaya membantu korban dan membawa ke puskesmas terdekat. Sayangnya diperjalanan nyawa korban tak bisa diselamatkan. Korban lantas dibawa ke rumah kediaman di Desa Pulau Panggung, Kecamatan Talang Empat dan dimakamkan usai sholat Jumat.
Kapolres Bengkulu Utara, AKBP. Ariefaldi Warganegara, SH, S.Ik, MM melalui Kapolsek Karang Tinggi, Iptu. Fery Octaviari Pratama, S.Ik membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapatkan informasi dari warga, anggota langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.
‘’Kita turunkan anggota setelah menerima laporan dari warga. Korban sudah meninggal dunia dan dimakamkan tadi,’’ ujar kapolsek.
Kapolsek menyampaikan hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Termasuk mengamankan barang bukti berupa mobil dan melakukan pemeriksaan terhadap Ri dan sejumlah saksi-saksi lainnya.
‘’Kita masih melakukan penyelidikan. Barang buktinya sudah kita amankan,’’ demikian kapolsek.