PEWARTA : RUDHY M FADHEL
PORTAL LEBONG – Pemerintah Kabupaten Lebong melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Sosial (PMDSos) memastikan Pilkades di sejumlah desa yang saat ini dijabat oleh Pejabat Sementara (Pjs) akan dilaksanakan pencoblosannya sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan yakni tanggal 14 Desember 2021 mendatang dan penetapan kepala desa terpilih serta pelantikkannya dijadwalkan akhir Desember 2021.
Sesuai dengan jadwal yang ada tanggal 6 November 2021 akan dilakukan penelitian dan keabsahan persyaratan para kandidat calon kepala desa di masing-masing desa yang melaksanakan pemilihan kades.
Dalam pantauan awak media ini Minggu 31 Oktober 2021 di Desa Kutai Donok, Kecamatan Lebong Selatan, Panitia Pilkades tetap menjalankan kegiatan baik itu menerima pendaftaran maupun menerima berkas persyaratan kandidat calon kepala desa. Dan terpantau ada salah satu kandidat calon kepala desa yang sudah menyerahkan berkas persyaratan pencalonan.
“Kami segenap Panitia Pilkades Kutai Donok ini untuk dan demi suksesnya pelaksanaan pemilihan kepala desa tetap melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pemilihan kepala desa walau pada hari libur. Bahkan kami tetap akan melayani segala kepentingan para kandidat walau di luar jam kerja,” ujar Ketua Panitia Pilkades Kutai Donok, Faleta Suasana didampingi Rizki Ramadoni, anggota Panitia Pilkades.
”Sementara terkait pemenuhan kebutuhan administrasi seperti alat tulis dan lain-lain kami terpaksa mencari solusi berdasar kebijakan bersama kami panitia,” imbuhnya.
Data terhimpun disaat hendak membuat berita acara serah terima berkas pendaftaran dari salah satu kandidat calon kepala Desa Kutai Donok atas nama Viki Anuari, Faleta dan rekan-rekan terlihat sibuk keluar masuk sekretariat pemilihan kepala desa yang mengambil salah satu ruangan di balai desa. Selidik punya selidik ternyata printer yang ada di atas meja panitia pinjaman dari pemerintah desa dalam keadaan rusak (tidak bisa difungsikan) dan ternyata untuk melakukan print terpaksa harus menumpang kepada mantan sekretaris desa serta disebut-sebut pula stempel cap panitia pemilihan kades pun mereka belum memilikinya.
Viki Anuari, calon kandidat kepala Desa Kutai Donok yang hari ini menyerahkan berkas persyaratan dirinya dalam mencalonkan diri mengapresiasi kinerja para panitia walau terasa sangat kurang jika diukur secara administratif.
“Saya mengapresiasi kinerja para panitia, mereka sudah berusaha memberikan pelayanan yang baik dengan semaksimal mungkin,” sebut Viki Anuari.
Terpisah Kepala Dinas PMDSos, Hartoni melalui Kabid PMD, Heru Dana Putra menyampaikan tahapan pilkades di setiap desa yang melaksanakan telah berjalan. Sedangkan sampai saat ini panitia pilkades di tingkat kabupaten mengalami hambatan berupa keterbatasan anggaran yang dimiliki.
”Kami meminta kepada para pejabat sementara di setiap desa yang melaksanakan pemilihan untuk dapat membantu memenuhi kebutuhan ATK dan operasional guna menunjang kinerja para panitia pilkades di tingkat desa masing-masing. Bagaimanapun juga Pjs kades memiliki tanggung jawab untuk mensukseskan agenda pilkades di desa yang dipimpinnya. Sedangkan untuk logistik dan honor panitia tetap akan ditanggung oleh panitia tingkat kabupaten dalam hal ini Dinas PMDsos,” tegas Heru Dana Putra.
”Terkait adanya serah terima berkas kandidat calon kepala desa yang hanya ditanda tangani kedua belah pihak tanpa adanya cap/stempel panitia pilkades, diakui bahwa cap/stempel Panitia Pilkades baru akan didistribusikan besok hari Senin Tanggal 1 November 2021,” tutupnya.