PEWARTA : FAUZI
SELASA 13 NOVEMBER 2018
PORTAL KEPAHIANG – Tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) usai digelar. Sebelumnya, Pemkab Kepahiang dibebankan anggaran sebesar Rp 35 ribu untuk setiap peserta tes. Namun, berdasarkan surat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) terbaru, maka biaya seleksi CPNS tahun 2018 ini ditiadakan dan dibatalkan. Dari Kepahiang sebanyak 5.485 peserta yang terdaftar, dari jumlah tersebut, sebanyak 138 peserta tidak mengikuti SKD yang digelar di Kantor UPT BKN Provinsi Bengkulu. Dan dari keseluruhan peserta yang mengikuti SKD, hanya 124 orang yang mencapai nilai passing grade.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala BKD-SDM Kepahiang Dr. Periyandi, S.Sos, MM selaku Ketua Panselda kepada kontrastoday.com, Selasa (13/11).
“Sesuai surat dari BKN yang terbaru, biaya sebesar Rp 35 ribu per-peserta yang dibebankan kepada pemerintah daerah dihapuskan,” ucap Periyandi.
Soal pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), lanjut Periyandi, pihaknya masih menunggu keputusan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Sebab ia mengaku belum mengetahui seperti apa pelaksanaannya nanti.
“Kita belum tahu seperti apa pelaksanaan SKB nantinya, karena akan dilaksanakan di kantor UPT BKN Provinsi Bengkulu, sementara itu kita juga masih menunggu keputusan dari Panselnas,” katanya.
Bahkan, menyangkut jadwal pelaksanaanpun ia belum dapat menjelaskan, karena belum ada kordinasi dengan pihak Panselnas. Namun demikian, ia berharap masarakat khususnya para peserta dapat bersabar.
“Pengumuman hasil SKD itu merupakan kewenangan dari Panselnas. Dan kami juga belum berkoordinasi mengenai kapan waktu pelaksanaan SKB,” pungkas dia.
