PEWARTA : RUDHY M FADHEL
JUMAT 24 MEI 2019
PORTAL LEBONG – Meski di wilayah Kabupaten Lebong telah dibentuk Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang sekretariatnya terletak di Bappeda Kabupaten Lebong, namun penerapan dan realisasi di lapangan belum sepenuhnya terlaksana. Padahal, keberadaan forum itu diharapkan dapat mengakomodir dan mengarahkan dana CSP perusahaan secara optimal. Perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Lebong mendistribusikan dana CSR secara langsung.
Seperti yang dilakukan oleh PLTA PT. Mega power Mandiri (MPM) Lebong. Dijumpai saat meninjau lokasi Masjid Muhajirin Desa Bukit Nibung, Kecamatan Bingin Kuning, Fianance Manager PT MPM, Faisal Ridwan di dampingi Site Manager, Jajang Rodi menyampaikan bahwa dalam rangka wujud kepedulian sosial perusahaannya di wilayah kerja perusahaan, pihak perusahaan dalam hal ini sudah memberikan signal untuk menyalurkan dana CSR yang terkumpul di perusahaan kepada yang berhak menerima. Termasuk untuk perluasan dan peningkatan pembangunan masjid.
Ditanyakan kriteria kelompok masyarakat yang bisa menerima, Faizal menjelaskan bahwa semua masyarakat disekitar wilayah kerja perusahaan bisa menerima seperti rumah rumah ibadah, keluarga miskin atau lembaga sosial seperti panti asuhan. Ketika ditanyakan apakah mungkin diperuntukkan bagi siswa miskin dalam bentuk beasiswa, Faizal menjawab hal tersebut sangat dimungkinkan.
”Kedepan kami berharap hal ini bisa ditingkatkan dan berkesinabungan. Sehingga masyarakat sekitar wilayah kerja perusahaan dapat merasakan manfaat dari keberadaan perusahaan kami,” ungkap Faisal.
Kades Bukit Nibung, Nasarudin didampingi oleh Perangkat desa dan imam Masjid Muhajirin menguraikan rencana peningkatang dan perluasan bangunan Masjid Muhajirin serta mengucapkan terima kasihnya kepada pihak perusahaan yang sudah mau berbagi kepada masyarakat Desa Bukit Nibung.
”Atas nama warga Desa Bukit Nibung, kami berharap pihak perusahaan dapat memperhatikan juga sektor pendidikan khususnya pendidikan agama bagi warga desanya. Dengan menjadi orang tua asuh bagi warganya di dalam menempuh pendidikkan ke sekolah atau perguruan tinggi agama yang ada,” pungkas Kades.
