lebong  

Tanggapi Keluhan Petani, DPRD Lebong Sidak Pengendali Banjir Air Cendam

PEWARTA : RUDHY M FADHEL
PORTAL LEBONG – Kamis (19/12), Inspeksi Mendadak (Sidak) dilakukan Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kabupaten Lebong yang dipimpin lansung oleh Ketua, Carles Ronsen. Nampak ikut serta dalam, Pip Haryono Rama Candra dan Ronal Reagen serta Marcos dan Riko Cahyanto berikut Ketua Komisi I, Wilyan Bahtiar.

Sidak dilakukan terkait adanya keluhan/kekhawatiran para petani sawah wilayah Padang Peak yang areal persawahannya selama ini sering terendam banjir. Oleh Pemkab Lebong, telah dibangun bendungan untuk pengendali banjir yang duga terjadi pengerukan dan normalisasi alur sungai Air Cendam dan mengakibatkan turunya permukaan air. Sehingga terdapat belasan hektar sawah diperkirakan akan sulit mendapatkan pasokkan air. Apalagi saat ini warga tengah mempersiapkan untuk turun tanam.

Diwawancarai awak media Pip Haryono, Wakil Ketua Komisi II DPRD Lebong kepada awak media PortalBengkulu.com menyampaikan.

”Berdasarkan keluhan masyarakat daerah Padang Peak, Desa Talang Liak Bingin Kuning diperkirakan sekitar 17 ha akibat proyek penanggulangan banjir di daerah tersebut. DPRD melakukan sidak. Bedasarkan hasil pantauan di lapangan, setelah normalisasi saluran yang selama ini terjadinya pendangkalan bahkan hampir sama ketinggian air dengan pesawahan di daerah tersebut. Sehingga sering kali tergenang air dan pasir jelas saja saat ini mengalami penurunan permukaan air dari sawah,” ungkapnya.

”Untuk mengatasi hal ini maka kami telah berkoordinasi dengan pihak pelaksana kegiatan dan sumber SDA PUPPR serta kepala desa agar dapat mengambil tindakan mengingat musim tanam tahun ini tidak lama lagi salah satunya agar dapat dilakukan peninggian bendungan dengan sistem buka tutup manual dan menambah atau menggantikan pipa pengairan ke sawah,” imbuhnya.

Terkait kemungkinan kurangnya pasokan air ke beberapa lahan warga akibat turunnya permukaan air karena normalisasi yang di lakukan pihak SDA PUPR Lebong, Kades Talang Liak I, Daruslan Effendi menyampaikan.

”Jauh hari sebelum sidak dilakukan ini saya sudah menyampaikan kepada kepala bidang SDA PUPR Lebong dan menawarkan solusi dengan pembangunan irigasi baru dengan mengambil dari sumber Air Cendan yang lain dengan menggunakan anggara DD tahun anggaran 2020 yang nanti akan saya bahas melalui musrenbangdes. Dan permasalahan akan segera diatasi,” pungkas Daruslan Effendi.

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *