lebong  

Terima Ratusan Pendaftar Peserta Didik Baru, SMAN 03 Lebong Terapkan Protokol Kesehatan

PEWARTA : RUDHY M FADHEL
PORTAL LEBONG – Dalam mewujudkan generasi bangsa yang cerdas dan berkualitas khususnya di wilayah Kabupaten Lebong, SMAN 3 Lebong patut dan layak mendapat apresiasi. Sebagai sekolah yang sangat paforit dan paling diminati oleh para siswa lulsan SLTP/SMP di Kabupaten Lebong, SMAN 03 atau lebih dikenal dengan sebutan SMANDOLI dan dalam sebutan lain disebut SMA Limau Pit ini kembali menoreh dan mengukir prestasi diberbagai bidang. Baru-baru ini SMANDOLI sukses menyelenggarakan festival drumband tingkat pelajar se Kabupaten Lebong.

Dengan digawangi oleh praktisi pendidikan yang handal dan sangat dikenal di Kabupaten Lebong, Adi Candra M.Pd dipercayai oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu sebagai kepala sekolah. Di bawah kepemimpinan Adi Candra, SMANDOLI kini mulai menunjukkan geliat pembenahan/berbenah diberbagai bidang. Bukan hanya pada infrastruktur tetapi upaya peningkatan mutu/kualitas belajar terlihat pesat maju dari sebelumnya.

“Sayangi mereka (Siswa) layani mereka, sejahterakan para guru yang menjadi pembimbing mereka, sehingga dengan itu akan muncul rasa saling memiliki. Dan oleh karena itu juga, maka akan terjalin rasa kedekatan hubungan emosional, sehingga segala sesuatu yang terjadi di dalam proses belajar dan mengajar akan didasari dengan keikhlasan. Guru menyampaikan ilmu dengan ikhlas demikian juga siswa belajar dan menerima ilmu dari para gurunya dengan ikhlas,” ungkap Adi Candra.

”Pada tahun ini kami menerima ratusan siswa baru dengan proses penerimaan yang terdiri dari jalur prestasi dan afirmasi serta jalur zonasi . Untuk ratusan siswa tersebut kami siapkan 5 ruang belajar,” imbuhnya.

Terkait dengan sistuasi pandemi Corona Virus Desease 2019, Adi candra menyampaikan bahwa SMAN 03 Lebong akan melaksanakan kegiatan belajar mengajar mulai tanggal 15 Juli 2020 lusa dengan tetap mengacu pada protokoler kesehatan yang sudah ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

”Menyikapi keharusan social distancing, kami mengambil kebijakan proses belajar mengajar dengan system ganjil genap dan daring. Hal ini sesuai dengan petunjuk yang ada dan disepakati bersama saat kami melakukan rapat kerja dengan kepala cabang dinas pendidikan nasional beberapa hari lalu,” pungkas Adi Candra.

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *