Sugeng Sebut, Ada Aktor Luar Biasa Dibalik Kisruh Unras

TAJUL : Sebaiknya Pihak YRSAM Segera Tempuh Jalur Hukum 

PEWARTA : SULISWAN
 JUMAT 18 AGUSTUS 2017 



PORTAL BENGKULU UTARA – Dalam acara pemberian beasiswa (18/08), Rektor Universitas Ratu Samban (Unras) versi Yayasan Ratu Samban Arga Makmur (YRSAM), DR Sugeng Suharto mengungkapkan, anggaran dari pemerintah daerah sejumlah Rp 640 Juta tersebut akan diberikan kepada 128 mahasiswa masing-masing Rp 5 Juta.

Soal pemecatan dirinya sebagai Rektor Unras versi sebelumnya yakni Yayasan Ratu Samban (YRS) kala itu, Sugeng mengaku, ia didesak mundur oleh dewan pendiri, dan Sugeng menyebutkan ada aktor luar biasa dibalik semua itu.

“Saya tidak tahu ada skenario apa, tahu-tahu saya diminta mundur. Suratnya ada yang isinya menyebutkan diberhentikan dengan hormat atas dasar surat pengunduran diri saya. Menurut saya, ada aktor luar biasa dibalik semua ini,” ungkap Sugeng, jumat (18/08).

Jika mempelajari filosofinya, lanjut Sugeng, Yayasan yang didirikan oleh DR HM Imron Rosyadi pada tahun 2013, sementara Unras berdiri tahun 2001. “Anak kecil juga tahu itu,” tukas Dia.

Ketua YRSAM, Syafrianto daud SSos pada kesempatan itu juga mengungkapkan dirinya dengan pendiri YRS secara pribadi tidak ada masalah, namun bila pihak YRS akan menempuh jalur hukum pihaknya siap menghadapi.

“Tanggal 24 nanti kita sama-sama dipanggil ke Kopertis Wilayah II Palembang, disitu akan kita jelaskan mana pendiri masing-masing yayasan, dan semuanya akan jelas,” kata Yanto.

Sementara itu, Ketua Yayasan Ratu Samban (YRS), Tajul Ahyar malah menyarankan agar pihak YRSAM segera menempuh jalur hukum ke PTUN atau Pengadilan untuk mendapatkan kepastian secara hukum.

“Secara pribadi kita tidak ada masalah, tetapi secara organisasi sebaiknya ke Pengadilan atau melalui PTUN. Untuk masalah gaji pegawai Unras memang sudah menjadi kewajiban kita dan itu sedang diupayakan, gaji itu hasil keringat dan merupakan hutang bagi kita terhadap mereka,” tutur Tajul.

Sekedar mengingatkan :

Yayasan Ratu Samban (YRS) dibentuk pada Tahun 1999 dengan Dewan Pendiri :

1. Bupati Bengkulu Utara
2. Ketua DPRD Bengkulu Utara
3. Drs. H. Ahcmad Asyik, MM
4. Iskandar Kasim, S.Sos
5. Drs. Jazuri Jamal
6. dr. Suhardi M.Nur
7. Mardhiana Basri, S.Sos

Setelah Pengusulan pendirian Universitas Ratu Samban maka tanggal 22 Januari 2001 dibangun gedung Universitas Ratu Samban yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Bupati Bengkulu Utara, Drs. Achmad Asyik, MM, didampingi Drs. Wiralaga selaku Koordinator Kopertis Wilayah II dan Rektor Unras pertama, Syafrudin AB, SE, M.Si.

Selanjutnya PTS tersebut disahkan oleh Mendiknas RI melalui SK Nomor: 172/D/0/2001 TGL 30–8–2001 terdiri dari 5 Fakultas dan 10 Program Studi, yakni:

1.Fakultas Pertanian, 4 Prodi
2.Fakultas Teknik, 2 Prodi
3.Fakultas Ekonomi, 1 Prodi
4.Fakultas Isipol, 2 Prodi
5.Fakultas Kesehatan Masyarakat, 1 Prodi

Dengan dukungan penuh dari Pemda Kabupaten Bengkulu Utara maka gedung Kampus Unras di Jl jend Sudirman Arga Makmur selesai dibangun.

Sejalan dengan itu Pemda juga terus memberikan Subsidi dan Beasiswa bagi Mahasiswa Unras. Seiring dengan waktu pada tahun 2005 Akper Pemda digabung menjadi Prodi D3 Keperawatan Universitas Ratu Samban sehingga Unras menjadi 5 Fakultas dengan 11 Prodi.

Editor : Uj

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *