PEWARTA : RISMAIDI
SELASA 21 NOVEMBER 2017
PORTAL MUKOMUKO – Lantaran merasa tidak memiliki data konkrit soal luas hutan produksi terbatas (HPT) di Kabupaten Mukomuko yang telah dirambah oleh pihak perseorangan ataupun kelompok, anggota Komisi II DPRD Mukomuko Andi Suheri mengaku tidak berani asal bicara.
Sekalipun persoalan itu diakui oleh dia merupakan rana kewenangan komisi II, pihaknya tidak dapat mengambil langkah krusial untuk mengatasi perambahan HPT yang juga dilakukan oleh perusahaan perkebunan asing di daerah itu.
” Kita tidak meiliki data konkrit berapa luas HPT yang telah digarap dan berapa hektar sisanya. Soalnya ini menyangkut data, kita khawatir nanti disebut asal bunyi,” kata Andi, Selasa (21/11/2017).
Menurut dia, yang memegang data valid adalah dinas kehutanan, dari dinas tersebut akan diperoleh kejelasan berapa sejatinya HPT yang telah dirambah oleh pihak-pihak tertentu.
Editor : Uj
