Jelang Akhir Tahun, Begini Kondisi Fisik Proyek Milyaran Rupiah di Mukomuko

PEWARTA : RISMAIDI 
SELASA 5 DESEMBER 2017 


PORTAL MUKOMUKO – Dprediksi oleh sejumlah pihak, beberapa paket proyek pembangunan fisik di Kabupaten Mukomuko tidak tuntas atau tidak selesai hingga akhir tahun. Diantaranya Pembangunan Balai Daerah atau Rumah Dinas (Rumdin) Bupati dan Islamic Center tahap I.

Prediksi tersebut diungkapkan oleh salah seorang tokoh pemuda setempat, Mucksin (42). Sebab, menurut dia masa efektif akhir tahun ini hanya tersisa beberapa hari lagi sementara kemajuan fisik pekerjaan masih sangat jauh untuk mencapai 100 persen.

” Apalagi faktor cuaca akhir-akhir ini kurang mendukung. Saya perkirakan proyek itu tidak akan selesai tepat waktu,” ucap Mucksin.

Dibeberkan oleh dia, proyek pembangunan Balai Daerah itu juga tidak jelas anggarannya, karena tidak terdapat papan nama proyek. Sedangkan proyek pembangunan Islamic Center memasang papan merknya dipintu masuk lokasi proyek.

Sementara itu, sekalipun pekerjaan pembangunan Islamic Center dan Masjid Agung masih dalam tahap pembesian, diyakini oleh pelaksana PT Bakti Muda Mandiri, Ali Wahyudi, peroyek senilai Rp 3,3 Milyar itu akan rampung tepat waktu.

Dia juga mengaku akan menjaga kualitas pekerjaan disesuaikan dengan apa yang diharapkan oleh pemkab Mukomuko,

” Pembangunan yang baru dilakukan pembesian pondasinya itu, untuk tahap pertama akan dikerjakan sebatas lantainya, dan kita yakin proyek ini akan selesai tepat waktu dan kualitasnnya terjaga sesuai dengan harapan pemerintah,” kata Ali Wahyudi.

Keyakinan serupa diungkapkan oleh PPK proyek M. Zum selaku staf di DPUPR Mukomuko, dia yakin sejumlah paket proyek yang ditanganinya tersebut, akan selesai tepat waktu.

” Kita yakin akan selesai tepat waktu. mengenai dana balai daerah itu sebesar Ro 8,7 M.  Kalau disebut selesai seratus persen, kita tidak berani meyakininya, itu urusan Tuhan,” kata M. Zum.



Editor : Uj
banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *