Perusahaan Diminta Ikut Membangun Kabupaten Mukomuko, Bukan Sekedar Mengambil Keuntungan!

PEWARTA : DIA
PORTAL MUKOMUKO – Seyogyanya keberadaan perusahaan-perusahan besar baik itu yang bergerah di bidang perkebunan maupun pengolahan CPO di Kabupaten Mukomuko ikut serta dalam mendukung pembangunan daerah. Bukan hanya sekedar mengambil keuntungan dalam jenis usaha yang dijalankannya. Dengan begitu, ada timbal balik yang diberikan oleh pihak perusahaan kepada daerah. Pun sebaliknya dari pemerintah daerah juga akan memberikan ruang-ruang untuk para pelaku usaha dalam menjalankan investasinyai.

Berangkat dari hal tersebut, pada Rabu (10/3/2021), Bupati Mukomuko, Sapuan dan Wakil Bupati, Wasri menggelar rapat koordinasi dengan jajaran direksi perusahaan perkebunan dan perusahan CPO se Kabupaten Mukomuko di Ruang Kerja Bupati. Adapun perusahaan yang diundang antara lain PT. DDP, PT. ALNO, PT. AGRO MUKO, PT. PANDA MUKO, PT. BMK, PT. GGS, PT. KAS, PT. S3, PT. SAP, PT. EIM, PT. KSM, PT. SAPTA, PT. USM dan PT. MMAS.

Namun sayangnya, dari sekian banyak perusahaan yang diundang hanyak 5 perusahaan yang siap menghadirkan jajaran direksinya. Sementara 10 perusahaan lain hanya mengirimkan perwakilan. Hal itu membuat Bupati kecewa dan memulangkan 10 perwakilan perusahaan karena dinilai tidak mengindahkan undangan rapat koordinasi.

”Kita tidak ada melakukan penjadwalan ulang kembali, tujuan kita mengajak mereka (direksi perusahaan) secara bersama-sama untuk ikut serta membangun kabupaten ini. Kita bisa melihat kondisi keuangan daerah saat ini sangat memperihatinkan. Dengan adanya ruang koordinasi ini, para investor bisa bersama-sama membangun Kabupaten Mukomuko sesuai dengan tupoksinya,” ungkap Sapuan, Bupati Mukomuko.

Ditambahkannya, dengan ruang koordinasi yang diberikan para investor bisa mengembangkan investasinya secara bersama-sama. Dan pemerintah daerah sendiri siap untuk memberikan ruang dengan mengacu pada ketentuan dan aturan yang berlaku.

”Kedepan, ada beberapa potensi yang sudah diwacanakan, seperti investasi pelabuhan pengangkut CPO, serta investasi besar lainnya yang bisa meningkatkan PAD Daerah,” imbuh Sapuan.

Sementara itu, Donny Petrus, Direktur PT. BMK mengapresiasi langkah Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko yang telah memberi ruang diskusi kepada para investor.

”Kita berdiskusi untuk bersama-sama membangun kemajuan daerah dimana tempat kita berinvestasi. Kami berharap bupati bisa membuat agenda rutin bagi kita yang berinvestasi di Kabupaten Mukomuko.

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *