lebong  

Penggiat Seni dan Hiburan Lebong Geruduk Kantor DPRD!

PEWARTA : RUDHY M FADHEL
PORTAL LEBONG – Dampak dari kebijakan pemerintah atas Pandemi Covid-19 yang masih berkepanjangan serta masih dilarangnya kegiatan keramaian dengan menggunakan musik (organtunggal/karaoke), Forum Entertaiment Lebong yang diketuai oleh Rio, warga Desa Karang Dapo Atas yang juga pemilik dan pengelola Allan OT bersama dengan sejumlah penggiat entertaiment lainnya di Lebong pada senin (22/02/2021) menggelar aksi ke DPRD Lebong. Tujuannya menuntut/meminta Tim Satgas Covid-19, Pemerintah Kabupaten Lebong untuk mencabut larangan keramaian dengan menggunakan musik/organ tunggal/karaoke dalam pelaksanaan hajatan dan pesta pernikahan.

Para penggiat entertaiment tiba di gedung DPRD menggunakan sejumlah kendaraan roda 4 yang dilengkapi dengan sejumlah peralatan sound system yang diterima dan langsung menggelar pertemuan dengan Waka II DPRD Lebong, Popiansa, Ketua Komisi I, Wilyan Bachtiar, serta Ketua Komisi II Ahmad Lutfi dan Ketua Komisi III Rama Chandra.

Selain itu juga hadir Kabag Ops Polres Lebong, AKP Rafenil Yaumil Rahman SH, Kasat Reskrim Iptu Didik Mujiyanto SH.MH, Kasat Intelkam AKP Ngatmin serta Plh Bupati Lebong, Drs.H Mustarani Abidin, SH, M.Si.

Dalam pertemuan tersebut pihak penggiat entertaiment menyampaikan aspirasi mereka yang pada intinya meminta satgas Covid 19 dan Pemerintah Daerah Kabupaten Lebong untuk mencabut larangan keramaian dengan menggunakan music/organ tunggal/karoke dimana larangan tersebut menyebabkan usaha mereka tidak berjalan.

“Hanya kabupaten Lebong yang masih melarang, di tempat lain bahkan zona merah, musik/organ tunggal/karoke dalam hajatan/persta pernikahan sudah diperbolehkan,” ungkap Rio.

Seusai pertemuan para peserta sempat mengadakan orasi di depan markas PMI Kabupaten Lebong. Dalam orasinya para penggiat entertement menunggu keputusan Tim Satgas Covid-19 atas tuntutan mereka hingga besok Selasa (23/02/2021) dengan catatan jika tuntutan mereka tidak diakomodir maka mereka akan mengerahkan masa dengan jumlah yang besar. Seusai orasi, para peserta aksi kemudian membubarkan diri.

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *